Septic Tank Penuh Lumpur – Di setiap bangunan atau rumah tinggal pribadi yang ada toiletnya tentu saja tersedia tempat penampungan limbah sementara yang tersembunyi.
Septic tank sendiri merupakan komponen penting dalam sistem pembuangan limbah pada bangunan. Namun seiring dengan pemakaiannya, ada saja masalah yang mengganggu contohnya seperti penuh dengan lumpur.
Kondisi ini kalau dibiarkan secara terus menerus bisa menyebabkan berbagai masalah serius seperti munculnya bau tidak sedap, aliran air limbah yang tersumbat, bahkan limbahnya bisa meluap ke permukaan tanah.
Setelah membahas cara menjernihkan air keruh secara alami, artikel ini akan membahas alasan septic tank penuh lumpur dan cara mengatasinya. Yuk, simak!
Berbagai Alasan Septic Tank Penuh dengan Lumpur
Septic tank yang penuh dengan adanya lumpur tentunya menjadi masalah mengganggu bagi para penggunanya. Karena kalau dibiarkan tentunya akan terjadi kerusakan yang berlebih.
Maka dari itu, memang perlu tahu berbagai penyebab kenapa tangki septik ini bisa penuh dengan lumpur. Berikut ini beragam alasan kenapa tangki septik penuh dengan lumpur yaitu:
1. Penumpukkan Limbah Padat
Alasan utama tangki septik penuh dengan lumpur yaitu karena penumpukkan limbah padat seperti tinja maupun sisa makanan. Tempat penampungan limbah ini dirancang untuk memisahkan antara limbah cair dan padat.
Karena jumlah limbah padat terlalu banyak, maka proses penguraiannya tidak berjalan dengan optimal dan lumpur jadi menumpuk lebih cepat.
2. Pemakaian Air yang Berlebihan
Pemakaian air secara berlebihan seperti menggunakan mesin cuci, mandi, atau mencuci piring bisa menyebabkan septic tank cepat penuh.
Ketika aliran airnya lebih banyak dari kapasitas tangki septik, maka limbah cair tidak punya cukup waktu untuk memisahkannya dari limbah padat. Sehingga hal ini menyebabkan penumpukkan lumpur lebih cepat.
3. Sistem Pembuangan Limbah yang Tidak Efisien
Pembuangan limbah yang tidak efisien jadi salah satu alasan kenapa tempat penampungan limbah sementara ini penuh dengan lumpur.
Septic tank yang tidak punya desain baik dan ventilasi buruk bisa menghambat proses dekomposisi alami oleh bakteri.
4. Tidak Melakukan Perawatan Secara Rutin
Tempat penampungan limbah sementara perlu perawatan secara rutin seperti pengurasan untuk membersihkan lumpur yang menumpuk.
Kalau tidak melakukan pengurasan dalam jangka waktu lama, maka akan terus menumpuk dan memenuhi kapasitas septic tank.
5. Masuknya Bahan yang Tidak Terurai
Banyak orang yang tidak menyadari kalau tangki septik tidak dirancang untuk menangani berbagai jenis limbah. Bahan-bahan seperti tisu basah, popok, atau minyak tidak mudah terurai.
Kalau bahan-bahan ini masuk ke dalam septic tank, maka bisa memperlambat proses penguraian dan mengakibatkan tumpukkan lumpur.
6. Kerusakan Sistem Septic Tank
Tempat penampungan limbah yang rusak, seperti ada retakan atau kebocoran bisa mempengaruhi fungsi pada sistem tersebut.
Hal ini menjadikan limbah tidak mengalir dengan baik, limbah padat tidak terkumpul pada bagian yang seharusnya. Akibatnya bisa cepat menumpuk karena tidak ada pemisahan yang tepat.
7. Penyumbatan Saluran Pembuangan
Tangki septik terhubung dengan saluran pembuangan yang membawa limbah cair keluar ke tempat resapan atau pembuangan lainnya.
Kalau saluran ini tersumbat karena akar pohon, tanah, maupun kotoran lainnya maka bisa menyebabkan limbah tidak bisa keluar dengan lancar. Sehingga menyebabkan penumpukkan tersendiri pada septic tank.
Cara Mengatasi Septic Tank Penuh Lumpur
Permasalahan yang satu ini tentu saja tidak boleh diabaikan begitu saja. Ada beberapa cara mudah untuk mengatasi septic tank yang penuh dengan lumpur yaitu:
1. Sedot Lumpur Pada Septic Tank
Cara pertama dengan memanggil jasa sedot tinja, karena nantinya bisa mengeluarkan lumpur dan cairan dari tangki septik ini. Sebaiknya untuk menyedot secara rutin tergantung pada ukuran dan jumlah penghuninya.
2. Pakai Bakteri Pengurai
Saat ini ada banyak produk bakteri pengurai yang dijual di berbagai toko. Bakteri pengurai bisa membantu untuk mengurai lumpur maupun lemak pada tangki septik.
3. Perawatan Secara Rutin
Hindari membuang tisu basah, minyak goreng, popok, dan sampah lainnya ke toilet. Pilih deterjen yang punya fosfat untuk mengurangi lumpur.
Selain itu, lakukan pemeriksaan rutin untuk memastikannya berfungsi dengan baik.
4. Perbaiki Sistemnya
Kalau ada kebocoran baik pada pipa maupun septic tank, bisa segera menggantinya. Apalagi kalau ukurannya terlalu kecil, maka pertimbangkan untuk mengganti dengan yang lebih besar.
Rekomendasi Septic Tank Berteknologi, Anti Mampet!
Septic tank bermasalah karena lumpur yang menumpuk? Lebih baik beralih saja dengan memakai septic tank Grand.
Pada tempat penampungan limbah merk Grand ini terdapat penyaringan secara berulang kali, sehingga meminimalisir penumpukkan lumpur pada septic tank.
Tempat penampungan limbah merk Grand terbuat dari material HDPE berkualitas tinggi. Hal ini yang menjadikannya tidak mudah retak, bocor, dan memiliki ketahanan bagus terhadap pergerakan bawah tanah.
Saat ini tangki septik berteknologi merk Grand bisa langsung kirim ke IKN, melalui cabang yang ada di Balikpapan. Untuk informasi lebih lanjut mengenai berbagai keunggulan dan pengirimannya, hubungi Whatsapp berikut ini.
Penutup
Jadi jika tempat penampungan limbah ini penuh dengan lumpur, sebaiknya segera atasi dengan menggunakan cara-cara yang sudah dijelaskan sebelumnya.
Jangan lupa gunakan septic tank merk Grand yang dijamin anti mampet. Sekian ulasan kali ini, terima kasih sudah menyimak sampai akhir.