Pompa Pendorong Air dari Toren – Air yang mengalir dengan lancar ke setiap sudut rumah tentu menjadi kebutuhan utama. Namun, tidak semua rumah memiliki tekanan air yang kuat dari toren air.
Di sinilah pompa pendorong air dari toren memainkan peran penting. Alat ini membantu mendorong air agar sampai ke titik penggunaan seperti kamar mandi, dapur, hingga mesin cuci tanpa hambatan.
Dengan memilih dan memasang pompa yang tepat, Anda bisa menikmati aliran air yang stabil setiap saat untuk segala kebutuhan.
Mari cari tahu apa saja jenis, cara kerja, dan cara pasang pompa pendorong air. Yuk simak artikel berikut ini!
Jenis Pompa Pendorong Air dari Toren
Memilih pompa pendorong air tidak bisa sembarangan. Oleh sebab itu, sangat penting untuk mengetahui jenis-jenis pompa yang umum digunakan.
Berikut ini adalah beberapa jenis pompa pendorong air dari toren yang bisa Anda pertimbangkan:
1. Pompa Otomatis (Automatic Booster Pump)
Pompa otomatis bekerja tanpa Anda harus menyalakannya secara manual. Saat Anda membuka keran, pompa menyala otomatis, lalu mati ketika Anda menutup keran.
Hal ini membuat penggunaannya sangat praktis untuk kebutuhan rumah tangga sehari-hari. Selain itu, pompa ini biasanya sudah dilengkapi sensor tekanan air dan pelindung panas, sehingga aman dan tahan lama.
Karena kepraktisannya, pompa otomatis menjadi pilihan utama banyak keluarga yang ingin air mengalir lancar tanpa repot menyalakan saklar.
2. Pompa Manual (Non-Automatic Pump)
Pompa manual bekerja hanya jika Anda menghidupkannya dengan saklar. Jadi, ketika ingin menggunakan air dengan dorongan tambahan, Anda perlu menyalakannya terlebih dahulu, lalu mematikannya kembali setelah selesai. Pompa jenis ini memang lebih murah dibanding pompa otomatis.
Namun, Anda harus mengontrolnya secara manual agar tidak boros listrik atau menyebabkan mesin cepat aus. Cocok untuk pengguna yang lebih suka kontrol penuh dan penggunaan yang tidak terlalu sering.
3. Pompa Dorong Sentrifugal
Pompa dorong sentrifugal menggunakan prinsip gaya sentrifugal untuk mendorong air dari toren ke titik penggunaan.
Tidak hanya itu, pompa ini mampu menghasilkan tekanan yang besar dan cocok digunakan di bangunan bertingkat, perkantoran kecil, atau tempat dengan kebutuhan air lebih tinggi. Biasanya, pompa sentrifugal memiliki ukuran lebih besar dan membutuhkan daya listrik yang cukup besar pula.
Meski demikian, performanya sangat andal dan tahan lama jika Anda menggunakannya sesuai kapasitasnya. Oleh sebab itu, orang lebih sering menggunakan pompa ini pada proyek skala menengah hingga besar.
4. Pompa Inverter (Inverter Booster Pump)
Pompa inverter adalah jenis modern yang mengandalkan teknologi inverter untuk mengatur kecepatan motor sesuai kebutuhan air. Teknologi ini membuat pompa lebih hemat listrik karena hanya bekerja sesuai tekanan yang dibutuhkan. Aliran air pun menjadi lebih stabil dan tidak mudah naik-turun.
Selain itu, pompa inverter juga bekerja lebih senyap dan cocok untuk penggunaan rumah tangga modern. Investasi awalnya memang lebih tinggi, tetapi sebanding dengan efisiensi dan kenyamanan yang Anda dapatkan dalam jangka panjang.
Cara Kerja Pompa Pendorong Air dari Toren
Untuk memahami fungsinya lebih dalam, sangat penting untuk mengetahui cara kerja pompa pendorong air dari toren. Prosesnya sebenarnya cukup sederhana namun sangat efektif.
Pertama, pompa terhubung dengan pipa keluaran dari toren. Ketika Anda membuka keran, tekanan air menurun. Sensor pada pompa otomatis akan membaca penurunan ini lalu mengaktifkan motor pompa.
Dengan demikian, pompa langsung mendorong air dari toren menuju titik keluaran seperti shower, keran wastafel, atau mesin cuci.
Jika pompa menggunakan sistem manual, maka Anda perlu menyalakan pompa terlebih dahulu sebelum menggunakan air. Kemudian setelah selesai, Anda harus mematikan pompa secara manual. Maka dari itu, orang lebih menyukai pompa otomatis karena praktis dan hemat tenaga
Selain itu, beberapa produsen juga melengkapi pompa pendorong air dengan fitur pengaman seperti thermal protector. Fitur ini melindungi mesin dari panas berlebih agar tidak cepat rusak. Karena itu, pastikan memilih pompa dengan fitur yang sesuai kebutuhan Anda.
Cara Pasang Pompa Pendorong Air dari Toren
Memasang pompa pendorong air dari toren sebenarnya tidak sulit. Namun, Anda tetap perlu berhati-hati agar sistem berjalan optimal dan tahan lama.
Berikut langkah-langkah pemasangannya:
- Tentukan Posisi Pompa yang Tepat
Anda perlu memilih lokasi yang dekat dengan toren dan mudah Anda jangkau. Sebaiknya Anda meletakkan pompa lebih rendah dari dasar toren agar air mengalir lancar ke pompa.
- Pasang Pipa Inlet dan Outlet
Gunakan pipa yang sesuai diameter pompa. Pastikan tidak ada kebocoran pada sambungan agar tekanan air tidak terganggu.
- Pasang Valve dan Filter
Pasang valve atau katup untuk mengatur aliran air dan filter untuk menyaring kotoran. Hal ini penting agar pompa tidak cepat rusak karena kotoran atau kerak.
- Hubungkan ke Listrik untuk Pompa Otomatis
Sambungkan pompa ke sumber listrik sesuai petunjuk. Pastikan ground terpasang agar aman dari sengatan listrik.
- Uji Coba dan Periksa Tekanan Air
Setelah semua terpasang, nyalakan pompa dan buka keran. Periksa apakah tekanan air meningkat. Jika meningkat, maka pemasangan pompa pendorong air sudah berhasil.
Tandon Bawah Grand Sumber Suplai Pompa Pendorong Air
Dalam sistem distribusi air rumah tangga, tandon bawah sering menjadi sumber utama yang menyuplai air ke pompa pendorong air dari toren. Ini adalah solusi ideal ketika aliran air dari PDAM tidak selalu stabil atau memiliki tekanan rendah.
Penggunaan Tandon Air Bawah Grand memiliki keuntungan tersendiri di balik itu. Material berkualitas tinggi menyusun tandon air ini dan perlindungan tiga lapisan melengkapinya, sehingga tandon bebas lumut, tahan terhadap benturan, dan cuaca ekstrem. Dengan demikian, Anda bisa menjadikan tandon air ini sebagai investasi jangka panjang yang menguntungkan.
Dari segi ukuran, Tandon Air Bawah Grand memiliki beragam kapasitas, mulai dari 600 liter hingga 12.000 liter. Sehingga, Anda bisa memilihnya sesuai kebutuhan dan anggaran.
Yuk order Tandon Air Bawah Grand melalui tombol di bawah ini sekarang juga!
Penutup
Pompa pendorong air dari toren sangat berguna untuk memperlancar aliran air ke berbagai titik di rumah. Dengan memilih jenis yang sesuai, memahami cara kerjanya, dan memasangnya dengan benar, Anda bisa menikmati aliran air yang stabil setiap saat. Semoga pembahasan di atas dapat bermanfaat dan sampai jumpa lagi dengan pembahasan menarik lainnya.
