Pipa Air Panas yang Tahan Suhu Ekstrem

Berbeda dengan pipa air untuk saluran air bersih biasa, pipa air panas harus kuat terhadap perubahan suhu yang ekstrem. Pastinya memiliki bahan yang berbeda.

Oleh sebab itu, memilih jenis pipa untuk saluran air panas tidak boleh sembarangan, atau nantinya akan berakibat fatal.

Lantas, jenis pipa apa yang bisa Anda beli untuk saluran air panas? Simak terus daftar lengkapnya di artikel ini yaa!

Jenis Pipa Air Panas yang Tahan Suhu Ekstrem

Inilah daftar pipa untuk saluran air panas yang bisa menjadi pilihan keluarga Anda:

1. Pipa HDPE (High-Density Polyethylene)

Pipa HDPE bisa menjadi pilihan yang pertama, pipa HDPE memiliki kelebihan sebagai berikut:

• Tahan terhadap bahan kimia agresif (yang biasanya merusak tangki air biasa.
• Tahan terhadap korosi sehingga tidak berkarat.
• Tahan terhadap tekanan yang tinggi.
• Fleksibilitas tinggi sehingga memudahkan untuk instalasinya.
• Lebih ringan daripada pipa logam dan mudah dibawa.
• Memiliki daya tahan yang lama, sehingga awet dan bertahan lama.
• Ramah lingkungan karena dapat didaur ulang untuk dijadikan bahan lain.

Menariknya, pipa HDPE tidak hanya digunakan untuk saluran air panas, melainkan juga bisa digunakan untuk saluran air bersih untuk rumah tangga. Sebab, pipa HDPE aman dan air di dalamnya bisa untuk dikonsumsi sehari-hari.

Biasanya pipa HDPE sering diaplikasikan pada berbagai industri, seperti:

• Industri kimia, untuk mengangkut bahan kimia berbahaya.
• Industri pertambangan, untuk menyalurkan limbah air.
• Industri pabrik, untuk mengangkut berbagai jenis air di pabrik.

2. Pipa PP-R (Polypropylene Random)

Rekomendasi kedua yaitu pipa PP-R yang merupakan pipa termoplastik yang tahan terhadap suhu yang tinggi. Pipa ini bisa menahan panas hingga 260 derajat celcius. Kelebihanya, pipa tersebut telah dilengkapi dengan insulasi panas sehingga pengguna tidak perlu menambahkan lapisan penahan panas di permukaan luar tersebut.

Adapun kelebihan dari PP-R adalah sebagai berikut:

• Telah diklaim awet hingga 50 tahun dan telah banyak testimoni yang telah membuktikannya.
• Tahan terhadap korosi.
• Kuat dan awet sehingga tahan lama.
• Termasuk pipa yang ramah lingkungan sebab bisa didaur ulang.
• Kepastian higienis terjaga karena lapisan dalam licin karena permukaan yang licin mampu mencegah endapan kotoran di dalam.

Hal inilah yang menjadikan pipa PP-R sering digunakan untuk pipa air minum, selain dari pipa air panas. Namun, perlu digarisbawahi lagi bahwa suhu panas yang bisa digunakan oleh pipa PP-R ini adalah hingga 260 saja.

Adapun pipa PP-R cocok digunakan seperti kondisi di bawah ini:

• Mengalirkan kebutuhan air atau makanan cair.
• Mengalirkan cairan bahan kimia yang bersifat agresif.
• Dapat digunakan untuk kebutuhan agrikultur dan pertanian.
• Dapat digunakan untuk kebutuhan sanitasi seperti bangunan, perhotelan, atau rumah sakit.
• Dapat digunakan untuk saluran air panas dan air dingin.

3. CPVC (Chlorinated Polyvinyl Chloride)

Rekomendasi pipa untuk saluran air panas selanjutnya adalah CPVC. Adapun kelebihan dari pipa CPVC adalah bisa menahan panas hingga suhu 1800 derajat celcius. Ketahanan ini yang membuat pipa CPVC cocok untuk saluran air panas Anda.

Kelebihan dari pipa CPVC adalah sebagai berikut:

• Memiliki ketahanan panas yang baik sehingga cocok untuk pengaliran air panas.
• Memiliki ketahanan yang baik terhadap bahan kimia yang bersifat korosif sehingga cocok untuk mengalirkan berbagai bahan kimia.
• Memiliki ketahanan yang baik terhadap korosi sehingga minim perawatan dan bisa menghemat waktu untuk pemeliharaan.
• Memiliki kekuatan mekanik yang baik sehingga kuat menahan beban fisik.
• Memiliki berat yang ringan dibandingkan dengan pipa logam.
• memiliki umur layanan yang lama.
• Instalasi yang mudah dan tidak sulit ketika pemasangan.
• Harga lebih ekonomis dibandingkan dengan pipa tembaga.
• Memiliki isolasi panas yang baik.
• Memiliki fleksibilitas yang baik.
• Tahan terhadap radiasi sianr UV sehingga cocok digunakan di luar ruangan.
• Lebih ramah lingkungan.

Tips untuk Memilih Pipa untuk Pengaliran Air Panas

Adapun tips memilih pipa adalah sebagai berikut:

1. Pertimbangkan bahan pipa yang akan Anda pilih.
2. Pastikan pipa yang Anda pilih bisa menahan suhu dari air panas Anda. Anda dapat mempertimbangkan dari jenis pipa tersebut tahan terhadap suhu sampai berapa derajat celcius.
3. Pastikan pipa air Anda susesuai dengan kode bangunan dan standar yang berlaku di daerah Anda untuk menjaga keselamatan Anda.
4. Pastikan ukuran pipa air sesuai dengan volume aliran.
5. Pastikan kualitas pipa terbuat dari produsen yang sesuai dengan standar di Indonesia.
6. Pertimbangkan fleksibilitas bahan untuk memudahkan instalasi pipa air panas.
7. Pilihlah pipa air yang membutuhkan perawatan seminimal mungkin untuk menghinari perawatan yang sering.
8. Pilihlah pipa yang dilengkapi dengan isolasi panas yang baik untuk mempertahankan panas dalam sistem.
9. Memiliki kompatibilitas dengan perlengkapan dan sambungan yang lengkap dan tepat.
10. Tetapkan anggaran yang sesuai dengan harga jenis pipa yang akan Anda pilih.
11. Gunakan tangki air yang memiliki ketahanan panas yang baik, tahan terhadap korosi, dan bisa menampung bahan kimia yang bersifat agresif seperti tangki air Stainless Steel Grand.

Tangki Air Stainless Steel Grand

Kelebihan tangki air Stainless Steel Grand adalah sebagai berikut:

• Terbuat dari bahan Stainless Steel 304, terbaik di kelasnya.
• Mudah dibersihkan.
• Tidak berbau dan berlendir.
• Tahan terhadap suhu tinggi.

Penutup

Itulah daftar pipa air tahan panas yang bisa Anda pilih untuk kebutuhan saluran Anda. Anda dapat menggunakan pipa yang berkualitas jika hendak mengalirkan air panas. Anda juga bisa menggunakan tangki air Stainless Steel yang cocok digunakan untuk penampungan air panas atau tahan terhadap suhu panas.