Memperbaiki Pelampung Air Otomatis – Adanya toren air di rumah tidak bisa dipisahkan dari adanya pelampung air otomatis. Alat ini mempunyai fungsi yang sangat penting agar proses penampungan air secara otomatis dapat berjalan lancar.
Namun, terkadang pelampung ini mengalami gangguan sehingga menyebabkan masalah pada pasokan air.
Setelah membahas harga tandon stainless 500 liter, artikel ini akan membahas cara memperbaiki pelampung air rusak. Yuk, simak!
Pentingnya Pelampung Air Otomatis
Sebelum mengetahui bagaimana cara memperbaiki pelampung air otomatis yang rusak, alangkah baiknya mengetahui pentingnya pelampung air otomatis pada tandon air.
1. Mengontrol Air
Dengan memasang pelampung air otomatis, dapat mengontrol aliran air dengan mudah. Misalnya, ketika memasang pelampung air otomatis di dalam tangki air, maka air tidak akan mudah meluap dan terbuang sia–sia.
Selain itu, pelampung air juga dapat mengontrol air di tempat–tempat lain, seperti di kolam renang, bak mandi hingga penampungan air minum.
2. Menghemat Waktu
Ketika pelampung air otomatis terpasang, tidak perlu khawatir atau menunggu penampung air hingga penuh, karena aliran air akan mati dengan sendirinya.
Dengan demikian, waktu untuk mengisi dan menunggu penampung air penuh, bisa untuk melakukan kegiatan lain.
3. Menjaga Volume Penampungan Air
Sebagai pengontrol, pelampung otomatis berguna untuk menjaga dan memastikan keterisian penampungan air sesuai tingkat volume dalam penampungan air.
Misalnya, ketika air di dalam tangki berkurang dan berada di bawah titik yang ada, pompa air akan menyala serta mengalirkan air berkat bantuan sensor pelampung otomatis.
4. Menghindari Kebocoran
Dengan mengontrol aliran air secara otomatis, pelampung air ini juga membantu mencegah kebocoran pada tandon. Dengan menghentikan aliran air saat tandon sudah penuh, risiko kebocoran akibat tekanan air yang berlebihan dapat diminimalkan.
5. Meningkatkan Efisiensi
Penggunaan pelampung air otomatis juga dapat meningkatkan efisiensi penggunaan air. Air hanya diisi saat diperlukan dan digunakan saat tandon air sudah penuh hal ini menghindari pemborosan air.
Cara Kerja Pelampung Air Otomatis
1. Posisi Pelampung Otomatis Saat Tandon Tidak Ada Air
Pelampung terdiri dari 2 plastik berbentuk tabung. Satu pelampung toren akan menggantung pada bagian bawah tandon. Saat tandon dalam keadaan kosong, otomatis tandon akan menarik saklar hingga berada pada posisi ON. Kemudian pompa air pun akan hidup dan mengisi tandon air.
2. Pelampung Akan Mengapung
Saat proses pengisian berlangsung, pelampung akan mengapung pada permukaan air. Saklar masih tetap berada dalam posisi ON, karena tertahan oleh pemberat.
3. Pompa Air Berhenti Ketika Tandon Penuh
Ketika air sudah menyentuh pelampung tandon air otomatis ini menandakan volume air sudah mencapai batas maksimal. Ketika ini terjadi, pompa air pun akan berhenti secara otomatis.
4. Air Sedang Digunakan
Saat air dalam tandon digunakan, otomatis volume air di dalam tandon akan berkurang. Meskipun begitu, pompa tidak akan hidup otomatis. Posisi saklar masih dalam keadaan off karena berat pelampung tidak cukup untuk menarik saklar ke bawah. Pompa baru akan hidup setelah air di dalam toren kosong.
Cara Memperbaiki Pelampung Air Otomatis
Penting untuk mengetahui cara memperbaiki pelampung air otomatis, jika sewaktu–waktu pelampung air otomatis mengalami kerusakan di rumah. Berikut ini adalah caranya:
1. Mengidentifikasi Masalah
Jika pelampung air tidak naik, periksa apakah tali penyangga putus atau tersangkut. Jika pelampung tidak turun, periksa apakah pelampung tersangkut atau mekanisme pelampungnya macet. Periksa juga kabel, saklar, dan stop kontak apabila pompa tidak menyala.
2. Peralatan yang Dibutuhkan
Hal yang penting juga adalah siapkan peralatan yang dibutuhkan seperti:
- Obeng
- Tang
- Kabel baru (optional)
- Pelumas (optional)
3.Bersihkan Pelampung
Lepaskan pelampung dari mekanisme pengapung dan bersihkan dari kotoran atau karat menggunakan sikat kecil dan air sabun. Pastikan juga mekanisme mengapung bergerak dengan lancar. Lumasi bagian yang bergesekan dengan pelumas yang sesuai, seperti minyak mineral grease.
4. Periksa Tali Penyangga
Jika tali penyangga putus, ganti dengan tali baru yang kuat dan memiliki panjang yang sesuai. Periksa juga kabel apakah ada yang putus atau korsleting. Jika ada yang rusak, ganti dengan kabel baru yang memiliki spesifikasi yang sama.
5. Pasang Kembali Pelampung
Terakhir, pasang kembali pelampung pada mekanisme mengapung dan pastikan posisinya benar. Hidupkan kembali aliran listrik dan amati apakah pelampung berfungsi dengan baik.
Rekomendasi Tandon Air untuk Pelampung Air Otomatis
Tandon air merupakan wadah penampungan air yang sangat penting, terutama di daerah yang sering mengalami gangguan pasokan air atau sebagai cadangan air bersih. Untuk memudahkan pengelolaan dan memastikan pasokan air yang optimal, banyak tandon air memiliki dengan pelampung air otomatis.
Salah satu rekomendasi tandon air terbaik untuk tempat penampungan air di rumah adalah Tandon Air Grand Luxe dari Tedmond Group. Tandon air Grand Luxe memiliki fitur 3 lapisan proteksi anti lumut, terbuat dari bahan 100% HDPE asli yang langsung diimpor dari Jepang.
Memiliki penstabil anti sinar UV untuk melindungi tandon air dari paparan sinar matahari yang membuat tangki air awet dan tidak mudah rusak. Tersedia ukuran mulai dari 300– 2.200 liter.
Untuk mendapatkan tangki air bisa sangat mudah, silahkan menghubungi call center di bawah ini :
Kesimpulan
Itulah informasi mengenai cara memperbaiki pelampung air otomatis yang mudah dan praktis. Dengan melakukan perawatan dan perbaikan secara berkala, Anda dapat memastikan pelampung berfungsi dengan baik dan menghindari masalah pada pasokan air.
