Dudukan Toren Air Pendek berfungsi untuk memastikan toren air terpasang dengan stabil dan aman sehingga tidak mudah roboh atau mengalami kerusakan.
Setelah membahas cara menghindari kebocoran pada tandon air bawah tanah, artikel ini akan membahas tentang dudukan toren air. Yuk, simak!
Tinggi Minimal Pemasangan Toren Air
Tidak semua tempat memungkinkan pemasangan toren dengan ketinggian yang sangat tinggi. Namun, ketinggian pemasangan toren air dapat mempengaruhi besarnya tekanan air yang dihasilkan.
1. Ketinggian 2 sampai 4 meter
Pada ketinggian 2 sampai 4 meter, tekanan air yang dihasilkan cukup rendah. Sehingga, toren air dengan ketinggian ini sangat cocok untuk rumah dengan penggunaan air yang minimal.
2. Ketinggian 4 sampai 7 meter
Ketinggian 4 sampai 7 meter merupakan kisaran yang ideal untuk kebanyakan rumah atau bangunan. Tekanan air yang dihasilkan cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
3. Ketinggian Diatas 7 meter
Untuk rumah atau bangunan yang memiliki banyak lantai atau kebutuhan akan tekanan air yang sangat tinggi, pemasangan toren air diatas 7 meter adalah pilihan yang sangat baik.
Ketinggian pemasangan toren air sendiri sebenarnya dipengaruhi oleh beberapa faktor. Seperti jumlah lantai, jarak toren ke keran, jumlah titik sambungan dan kapasitas toren.
- Jumlah Lantai: Jika rumah atau bangunan memiliki lebih dari satu lantai, perhitungkan ketinggian toren air dari lantai paling atas.
- Jarak Toren ke Keran: Semakin jauh jarak toren ke keran, semakin tinggi pula toren air perlu dipasang. Hal ini bertujuan untuk mendapatkan tekanan air yang cukup.
- Jumlah Titik Sambungan: Semakin banyak titik sambungan pipa, semakin besar pula kemungkinan terjadinya penurunan tekanan air.
- Kapasitas Toren: Kapasitas toren juga dapat mempengaruhi tekanan air. Toren air dengan kapasitas yang besar umumnya menghasilkan tekanan air yang lebih stabil.
Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Memilih Dudukan Toren Air
Dudukan toren air berfungsi untuk memastikan agar toren air terpasang dengan stabil dan aman. Namun, dalam memilihnya juga tidak boleh sembarangan agar terhindar dari kebocoran dan masalah lainnya.
1. Kapasitas Toren Air
Pilihlah dudukan toren air yang memiliki struktur yang kuat. Tidak hanya itu, sesuaikan pula ukuran dudukan toren air dengan dimensi toren air agar terpasang dengan pas dan stabil.
2. Kualitas Material
Dari segi material, pilih material yang kuat dan tahan terhadap korosi dan pertimbangkan bobot material agar tidak membebani struktur rumah atau bangunan.
3. Kondisi Lingkungan
Untuk wilayah dengan cuaca ekstrim pilihlah dudukan toren air yang dirancang khusus untuk kondisi tersebut. Selain itu, jika dudukan toren air terpapar langsung dengan air atau kelembaban tinggi maka pilih material yang tahan terhadap korosi adalah pilihan yang bijak.
4. Ketinggian Pemasangan Toren
Semakin tinggi pemasangan toren air maka akan semakin besar pula tekanan airnya. Selain itu, gaya dorong angin juga akan semakin besar sesuai ketinggian pemasangan toren air. Jadi, jika dudukan toren air tidak kuat maka toren air bisa roboh.
5. Struktur Bangunan
Pastikan atap rumah cukup kuat untuk menahan beban tambahan jika ingin meletakkan toren air di atasnya.
Contoh Model Dudukan Toren Air
Berbicara tentang dudukan toren, ada beberapa contoh model yang mungkin cocok untuk rumah atau bangunan sesuai dengan kondisi tempat.
1. Model Dudukan Kaki Tiga
Untuk penampungan air dengan kapasitas sedang, model dudukan kaki tiga ini sangat cocok karena memiliki kelebihan dalam hal kestabilan dan mudah dalam pemasangan. Namun, kekurangannya adalah kurangnya fleksibilitasnya dalam hal penyesuaian ketinggian.
2. Model Dudukan Menara
Kelebihan model dudukan menara adalah dapat dipasang lebih tinggi, memberikan tekanan air yang lebih kuat dan memiliki desain yang lebih modern. Namun, pemasangannya lebih kompleks dan membutuhkan ruang yang lebih luas.
3. Model Dudukan Beton
Model dudukan toren air beton sangat kokoh dan tahan lama sehingga cocok untuk toren air dengan kapasitas besar. Namun, proses pembuatan dan pemasangannya lebih rumit serta membutuhkan biaya yang lebih tinggi.
4. Model Dudukan Baja Ringan
Kelebihan model ini adalah pemasangan yang mudah dan desainnya yang beragam. Kekurangannya, model dudukan toren air ini tidak sekuat beton terutama jika untuk toren air dengan kapasitas besar.
Toren Air Tanam Grand Anti Retak
Membuat atau membeli dudukan toren air tentu membutuhkan biaya tambahan. Untuk menghindari hal tersebut, menggunakan toren air tanam adalah pilihan yang baik.
Gunakan toren air tanam Grand yang terbuat dari bahan berkualitas tinggi sehingga memiliki dinding yang kuat dan kokoh. Dengan dindingnya yang kuat dan kokoh, toren air ini tidak akan mudah bocor ataupun retak.
Dengan pilihan kapasitas mulai dari 600 liter hingga 12.000 liter, toren air ini memberikan garansi hingga 10 tahun servis sesuai syarat dan ketentuan yang berlaku.
Toren air tanam Grand bisa dikirim hingga ke wilayah IKN melalui cabang Balikpapan. Jadi, tunggu apalagi? Order sekarang juga!
Penutup
Demikian pembahasan kali ini, semoga bermanfaat dan sampai jumpa dengan informasi menarik lainnya.