Ketahui Biaya Pembuatan Bak Kontrol dan Cara Pembuatannya

Biaya Pembuatan Bak Kontrol – Air yang melimpah pada suatu rumah atau bangunan tentu menjadi dambaan tersendiri. 

Akan tetapi yang tidak luput dari perhatian dan penting sekali untuk diperhatikan yaitu sistem drainase pada rumah atau bangunan tersebut.

Karena jika saluran air pada suatu rumah atau bangunan tersebut terhambat, tentunya bisa mengganggu aliran air yang ada.

Oleh karena itu untuk aliran air yang lebih lancar, pada suatu rumah maupun bangunan perlu dibangun bak kontrol. Alat yang satu ini memiliki berbagai fungsi penting untuk kelancaran drainase air.

Setelah membahas pentingnya bak kontrol rumah dalam sistem drainase, artikel ini akan membahas biaya pembuatan bak kontrol dan cara pembuatannya. Yuk, simak!

Pengertian dari Bak Kontrol dalam Sistem Drainase

Mungkin masih banyak yang merasa asing dengan alat yang satu ini. Bak kontrol sendiri merupakan sebuah struktur atau tempat yang didesain khusus untuk mengontrol aliran air.

Terutama pada sistem drainase atau saluran pembuangannya. Pada umumnya bak kontrol sendiri berbentuk kotak atau bundar yang dilengkapi dengan penutupnya.

Untuk penempatannya sendiri biasanya pada spot-spot strategis pada sistem saluran air. Alat yang satu ini memiliki berbagai fungsi utama.

1. Kemudahan Akses

Bak kontrol ini berfungsi sebagai titik akses untuk memeriksa, pembersihan, maupun perbaikan pada saluran air. Dengan adanya alat ini maka teknisi bisa dengan mudah menjangkau bagian dalam saluran untuk mengatasi berbagai masalah.

2. Untuk Pengendalian Aliran

Bak kontrol ini bisa membantu untuk mengatur aliran air dengan cara mengontrol debit air yang masuk maupun keluar dari saluran.

3. Sebagai Penahan Sampah

Dengan adanya alat ini juga berguna untuk menahan sampah atau partikel besar yang terbawa pada aliran air. Sehingga sampah yang tertahan bisa dengan mudah dibersihkan untuk mencegah penyumbatan.

Cara Membuat Bak Kontrol

Pemasangan bak kontrol sendiri memiliki berbagai fungsi penting seperti yang sudah dijabarkan sebelumnya. Proses pembuatan bak kontrol perlu perencanaan dan pelaksanaan yang tepat.

Terdapat beberapa cara untuk membuat alat yang satu ini supaya tepat sasaran. Berikut ini langkah-langkah mudahnya yaitu:

1. Perencanaan dan Desainnya

Hal pertama yang perlu dilakukan yaitu pilih lokasi strategis, mudah untuk diakses, dan dekat dengan saluran air yang dikontrol. Untuk ukuran baknya perlu disesuaikan dengan debit air dan jenis salurannya.

Untuk materialnya sendiri pilih yang umum dipakai seperti beton, plastik, maupun fiberglass. Hal yang tidak boleh ketinggalan yaitu desainnya.

Buat desain yang detail termasuk ukurannya, bentuk, maupun letak pipa keluar dan masuk.

2. Persiapan Pada Lahannya

Pertama gali lubang pada tanah sesuai dengan ukuran bak kontrol yang telah ditentukan. Kalau menggunakan bak kontrol beton, maka perlu membuat pondasi yang kuat dari beton ataupun batu bata.

Jangan lupa untuk memasan pipa inlet dan outlet sesuai dengan desain yang sudah dibuat.

3. Proses Pembuatan Bak Kontrol

Cetak bak kontrolnya, kalau menggunakan betok maka perlu membuat cetakan dari kayu atau besi yang sesuai dengan desainnya.

Pasang tulangan baja pada cetakan supaya struktur beton jadi kuat. Kemudian tuang beton pada cetakan secara perlahan. Setelah itu bisa menunggu beton sampai mengering sempurna sebelum dilepas dari cetakan.

4. Pemasangan Bak Kontrol

Letakkan bak kontrol yang sudah jadi ke dalam lubang galian secara perlahan. Sambungkan pipa outlet dan inlet bak kontrol dengan saluran yang sudah tersedia.

Jangan lupa untuk memasang penutup pada bak kontrol yang rapat untuk mencegah masuknya kotoran di saluran ini.

5. Tahap Penyelesaian

Bersihkan sisa-sisa beton maupun material lainnya yang barangkali masih menempel pada bak kontrol. Bila perlu, berikan lapisan pelindung di bagian dalamnya untuk mencegah dari karat.

Bisa juga memasang aksesoris seperti pegangan atau tangga jika diperlukan untuk memudahkan pada saat pembersihannya.

Biaya Pembuatan Bak Kontrol

Supaya mendapatkan perkiraan biaya pembuatan yang akurat, maka untuk lebih jelasnya bisa berkonsultasi langsung dengan ahlinya.

Karena biasanya ahli atau profesional ini melakukan survey lokasi secara langsung, menghitung material yang diperlukan, dan memberikan penawaran harganya.

Namun terdapat beberapa komponen biaya yang perlu jadi pertimbangan, yaitu:

• Dari segi material meliputi beton, besi tulangan, pipa, maupun bahan lainnya.
• Tenaga kerja meliputi tukang bangunan, operator alat berat, maupun pengawasnya.
• Sewa alat, jika memerlukan alat berat seperti excavator, mixer beton, dan lainnya.
• Transportasi, untuk mengangkut material dan alat ke lokasi.
• Biaya tidak terduga, untuk mengantisipasi biaya tambahan yang mungkin saja timbul pada saat proses pengerjaan.

Rekomendasi Tangki Penampungan Air Murah dan Berkualitas

Aliran air dan sistem drainase yang lancar tentu memudahkan berbagai aktivitas. Untuk tempat penampungan air yang murah dan berkualitas, solusinya dengan menggunakan tangki air merk Prime.

Tangki ini terbuat dari bahan HDPE berkualitas yang murni tanpa bahan campuran apapun. Sehingga dindingnya sendiri kuat dan tebal.

Tangki merk Prime ini diproduksi dengan menggunakan teknologi Blow Moulding. Hal ini yang menjadikannya tidak mudah bocor dan bisa menyimpan air dengan aman.

Dengan kualitas terbaik yang ditawarkan, harga dari tangki merk Prime ini terjangkau. Sekarang bisa kirim sampai ke IKN, melalui cabang Balikpapan.

Jika ingin tahu cara pembelian dan pengirimannya, bisa langsung hubungi Whatsapp berikut ini.

Akhir Kata

Nah, demikian ulasan mengenai biaya pembuatan bak kontrol dan cara pembuatannya seperti apa. Untuk tempat penampungan airnya, cukup dengan menggunakan tangki merk Titan.

Sekian ulasan kali ini, semoga bermanfaat dan menambah inspirasi baru.