Cara Setting Pompa Otomatis Tandon Air agar Lebih Efisien

Cara Memasang Otomatis Tangki

Cara Memasang Otomatis Tangki –  Masih menggunakan pompa air tradisional yang memerlukan pengawasan dan perawatan yang teratur? Mungkin saat ini waktunya beralih ke pompa air otomatis.

Pompa air otomatis pada tandon air memudahkan dalam mengakses air bersih secara terus–menerus tanpa harus repot menyalakan dan mematikan pompa secara manual.

Setelah membahas alasan pentingnya pembatas jalan, artikel ini akan membahas tentang cara setting popmpa otomatis tandon air agar lebih efisien. Yuk, simak!

Apa Itu Pompa Otomatis Tandon Air ?

Pompa air otomatis tandon adalah perangkat yang berfungsi untuk memompa air dari sumber air (sumur, sungai, dan lainnya) ke dalam tandon penyimpanan secara otomatis.

Ketika air dalam tandon habis atau berkurang di bawah level tertentu, pompa akan menyala secara otomatis untuk mengisi ulang tandon. Begitu tandon penuh, pompa akan mati secara otomatis.

Pada pompa air otomatis ini terdapat beberapa komponen:

  • Pompa,  bagian utama yang berfungsi memompa air
  • Motor, memberikan tenaga untuk menggerakkan pompa
  • Saklar pelampung, sensor yang mendeteksi ketinggian air dalam tandon  dan memberi sinyal ke pompa untuk menyala atau mati.
  • Pipa, saluran air dari sumber air ke tandon dan dari tandon ke titik penggunaan.
  • Kontrol Panel, panel  control yang berisi saklar, tombol dan indikator untuk mengoperasikan pompa.

Manafaat Menggunakan Pompa Air Otomatis

Saat ini pompa air otomatis tandon banyak digunakan masyarakat dibandingkan pompa air yang tradisional. Pasalnya, komponen ini memiliki segudang manfaat, di antaranya:

1. Lebih Efisien dalam Penggunaan Energi

Pompa air otomatis memiliki fitur sensor yang dapat memicu pompa untuk beroperasi. Misalnya, saat kran air menyala, maka secara otomatis pompa akan ikut menyala untuk mengalirkan air ke dalam sistem.

Begitu juga saat kran dimatikan, pompa secara otomatis akan mati. Dengan bekerja secara otomatis, pompa terhindar dari risiko kerusakan akibat terlalu sering dihidupkan dan dimatikan.

2. Penggunaannya Lebih Mudah 

Pengguna tidak perlu repot–repot untuk menyalakan dan mematikan pompa secara manual, karena pompa akan bekerja secara otomatis saat air dalam tandon habis dan berhenti ketika tandon sudah penuh.

Selain itu, ketersediaan air bersih selalu terjaga tanpa ada khawatir akan kehabisan air di tengah aktivitas.

3. Lebih Hemat Biaya Perawatan

Ketika menggunakan pompa air manual, maka akan lebih sering dinyalakan dan bisa lebih cepat mengalami kerusakan. Tentu, hal ini berbeda jika menggunakan pompa air otomatis yang dirancang khusus untuk beroperasi saat diperlukan saja.

Sehingga, pompa air otomatis ini tidak memerlukan perawatan secara rutin.

4. Kualitas Air Lebih Terjaga

Dengan pompa air otomatis, risiko air terkontaminasi dari kotoran dapat diminimalisir. Pompa air dapat menjaga aliran air pada kran lebih lancar.

Cara Memasang Otomatis Tangki dengan Praktis 

Cara Memasang Otomatis Tangki dengan Praktis 

Dengan memiliki pompa air otomatis pada tangki sangat memudahkan dalam kehidupan sehari–hari. Pasalanya, tidak perlu repot menyalakan dan mematikan pompa secara manual.

Nah, berikut ini adalah cara memasang otomatis tangki yang mudah dan efisien :

1. Menyiapkan Alat

Hal pertama sebelum memasang pompa otomatis, siapkan terlebih dahulu alat dan bahan seperti pompa air, saklar pelampung otomatis, pipa PVC, fitting pipa, lem pipa, obeng, tang, meteran dan isolasi.

2. Pilih Lokasi yang Tepat

Langkah selanjutnya adalah memilih lokasi yang tepat untuk memasang pompa air otomatis. Pastikan lokasi tersebut dekat dengan sumber air dan listrik serta mudah untuk perawatan dan perbaikan di kemudian hari.

3. Instalasi Pompa Air

Setelah sudah menentukan lokasi yang pas, maka pompa air otomatis bisa langsung pasang di lokasi yang telah ditentukan. Pastikan pompa terpasang dengan kokoh dan stabil agar dapat beroperasi secara aman dan efisien.

4. Menghubungkan Pipa

Setelah terapsang, sambungkan pipa air dari sumber ke pompa air otomatis. Pastikan juga koneksi pipa kedap air dan tidak bocor.

5. Koneksi Listrik

Sambungkan kabel listrik pompa air otomatis ke sumber listrik yang tersedia. Pastikan semua sambungan listrik aman dan sesuai dengan standar keselamatan.

6. Mengatur Saklar Tekan

Saklar tekan adalah perangkat penting dalam pompa air otomatis yang mengatur  kapan pompa harus menyala dan mati. Pasang saklar tekan dengan benar dan sesuaikan pengaturannya dengan kebutuhan.

7. Pengujian

Setelah semua proses pemasangan selesai, lakukan uji coba untuk memastikan bahwa pompa air otomatis berfungsi dengan baik. Periksa semua koneksi dan pastikan tidak ada kebocoran atau masalah lainnya.

Rekomendasi Pelampung Dermaga Terbaik

Rekomendasi Pelampung Dermaga Terbaik

Pemilihan pelampung dermaga yang tepat sangat penting untuk menjamin keamanan dan kenyamanan saat bersandar. Pelampung yang baik haris kokoh dan tahan lama. Rekomendasi pelampung dermaga terbaik adalah Pelampung Dermaga Grand dari Tedmond Groups.

Pelampung dermaga Grand hadir dalam bentuk kubus yang dapat disusun menjadi dermaga atau jembatan untuk sungai. Proses produksinya menggunakan teknologi Blow Moulding Technology.

Memiliki 4 lapisan proteksi yaitu UV protection, thermal stabilizer, pressure resistance, vacuum space yang menjadikan pelampung dermaga HDPE berkualitas, anti pecah dan tahan benturan.

Selain itu memiliki keunggulan adaptable yang mudah beradaptasi dengan tinggi gelombang air laut, sungai dan danau.

Untuk mendapatkan dermaga apung Grand ini sangat mudah, cukup klik tombol di bawah ini dan dapatkan promonya.

Kesimpulan

Itu dia ulasan mengenai cara memasang pompa air otomatis pada tandon air. Pesamagan akan mudah dan efisien jika anda mengikuti panduannya dengan benar. Terima kasih sudah menyimak sampai akhir ya, semoga bermanfaat!