Cara Mengetahui Lama Usia Tandon Air dan Cara Merawatnya

Cara Mengetahui Lama Usia Tandon Air dan Cara Merawatnya

Lama Usia Tandon Air – Sekarang ini tandon tidak hanya berguna untuk menampung cadangan air semata. Lebih dari itu, tempat penampungan ini menjadi investasi penting bagi rumah tangga maupun kegiatan industri. 

Karena memiliki peran penting untuk menyimpan cadangan air berbagai kebutuhan. Akan tetapi sama halnya dengan berbagai peralatan lainnya, tandon juga mempunyai usia pakai tertentu yang perlu perhatian.

Sebab jika pemiliknya sendiri terlalu abai dengan usia dan kondisi tempat penampungan cadangan air, maka bisa berujung pada kerusakan atau kebocoran yang tidak diinginkan.

Setelah membahas manfaat air hujan yang bisa menghemat tagihan air, artikel ini akan membahas cara mengetahui lama usia tandon air. Yuk, simak!

Faktor Penyebab Awet Tidaknya Tandon

Faktor Penyebab Awet Tidaknya Tandon

Tandon air sendiri menjadi salah satu komponen penting untuk menyediakan air bersih di berbagai tempat. Supaya bisa berfungsi dengan baik dan tahan lama, sebenarnya ada beberapa faktor yang mempengaruhinya.

Berikut ini beberapa faktor penyebab awet tidaknya tempat penampungan cadangan air yang dimiliki yaitu:

1. Dari Material Pembuatan

Tandon yang terbuat dari plastik HDPE maupun stainless steel terkenal memiliki kekuatan dan daya tahan sangat baik terhadap perubahan cuaca maupun kondisi lingkungan sekitar.

2. Kualitas Pembuatannya

Sambungan yang kuat dan rapat pada tandon bisa mencegah dari kebocoran. Proses produksi yang baik juga menghasilkan produk dengan kualitas terbaik.

3. Pemakaian dan Perawatannya

Kualitas air yang masuk dalam tandon bisa mempengaruhi keawetannya. Jika banyak mengandung mineral atau zat kimia maka bisa menimbulkan kerak atau korosi.

Tandon juga perlu dibersihkan secara rutin untuk mencegah pertumbuhan lumut, sehingga tetap awet pemakaiannya.

4. Lingkungan Pemasangan

Jika di sekitar tempat penampungan cadangan air memiliki suhu dan cuaca yang cenderung tinggi, maka bisa mempengaruhi keawetannya.

5. Tekanan Air Pada Tandon

Kalau tekanan air terlalu tinggi maka bisa menyebabkan kerusakan pada sambungan atau dindingnya. Sebaliknya kalau tekanannya terlalu rendah bisa menyebabkan tumbuhnya bakteri.

6. Ukuran dan Cara Pasangnya

Tempat penampungan air yang ukurannya terlalu besar atau kecil maka bisa mempengaruhi keawetannya. Pemasangan yang tidak tepat juga bisa menyebabkan kerusakan tersendiri pada tandon.

Cara Mengetahui Lama Usia Tandon

Cara Mengetahui Lama Usia Tandon

Menentukan umur pasti pada sebuah tempat penampungan air, apalagi yang sudah terpasang cukup lama memang agak sulit.

Akan tetapi ada beberapa indikator yang bisa diperhatikan untuk memperkirakan umurnya dan kondisi keseluruhan pada wadah penampungan air yaitu:

1. Dari Kondisi Fisiknya

Semakin banyak kerak dan noda pada wadah penampungan ini, kemungkinan umurnya semakin tua. Kalau tandon terbuat dari bahan logam seperti stainless, perhatikan kalau ada karat.

Karena karat sendiri menandakan umur yang cukup tua. Adanya perubahan warna pada permukaan tandon terutama yang bahannya plastik, maka bisa mengindikasikan penuaan pada bahannya.

2. Lama Usia Tandon Dari Segi Dokumentasi

Kalau masih menyimpan nota pembelian, maka bisa melihat tanggal pembelian untuk memperkirakan usianya. Apalagi kalau pernah melakukan perbaikan pada tandon, maka cek tanggal perbaikan untuk mendapatkan gambaran kasar umurnya.

3. Beberapa Tanda Lain

Tandon yang umurnya lebih rua mungkin saja memiliki desain atau material berbeda dengan tempat penampungan cadangan air modern.

Beberapa fitur tambahan seperti sistem penyaringan atau indikator tingkatan air bisa memberikan petunjuk tentang umurnya.

Cara Merawat Tandon Air Agar Tetap Awet

Cara Merawat Tandon Air Agar Tetap Awet

Perawatan pada tempat penampungan ini sangatlah penting untuk menjaga kualitas air yang tersimpan dan memperpanjang usia dari tandon itu sendiri.

Terdapat beberapa cara mudah dalam merawat tempat penampungan satu ini supaya tetap awet yaitu:

1. Pembersihan Secara Rutin

Setidaknya sekali dalam 6 bulan perlu dibersihkan secara rutin atau sesuai dengan rekomendasi dari produsen. Untuk cara membersihkannya sendiri juga terbilang mudah.

Bisa dengan kuras seluruh air pada wadah penampungan ini, gosok bagian dindingnya, lalu bilas sampai bersih.

2. Periksa Kondisi Pada Tandon

Periksa dengan rutin keseluruhan tempat penampungan ini apakah ada sambungan yang kendor atau bocor. Jangan lupa periksa kondisi katup, pipa, maupun aksesoris lainnya.

3. Lindungi dari Sinar Matahari Langsung

Pakai penutup pada tempat penampungan air, untuk melindunginya dari sinar matahari langsung yang bisa menyebabkan pertumbuhan jamur dan mempercepat penuaan pada materialnya.

4. Pemakaian Filter Air

Pasang saja filter air sebelum masuk ke wadah penampungan ini agar bisa mengurangi jumlah kotoran dan sedimen yang masuk dalam tandon.

Tandon Air Tanam Grand, Tahan Pergerakan Tanah

Tandon Air Tanam Grand, Tahan Pergerakan Tanah

Inilah tempat penampungan model pendam terbaik dengan merk Grand. Terdapat berbagai kelebihan tersendiri yang membuatnya cocok untuk jadi pilihan wadah penyimpanan cadangan air.

Tandon tanam merk Grand terbuat dari material HDPE berkualitas tinggi, yang memiliki kekuatan sangat baik dalam menghadapi berbagai pergerakan maupun pergeseran tanah.

Dinding pada tempat penampungan air pendam merk Grand ini yang kuat dan kokoh, sehingga aman dalam menyimpan cadangan air.

Tersedia berbagai ukuran yang bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan. Apalagi sekarang ini tandon air tanam merk Grand bisa langsung kirim ke IKN, melalui cabang dari Balikpapan.

Penasaran dengan keunggulan lainnya dan cara pesannya? Langsung hubungi Whatsapp berikut ini.

Pesan Sekarang

Penutup

Jadi itulah cara mudah kalau ingin mengetahui berapa lama usia tandon air dan perawatannya supaya tetap awet. Jangan lupa untuk segera checkout tempat penampungan air model pendam merk Grand.

Terima kasih sudah menyimak sampai akhir, nantikan berbagai ulasan menarik lainnya.