Membersihkan tangki air secara berkala sangat penting untuk menjamin kualitas air yang digunakan. Karena air yang tersimpan di dalam tangki dalam jangka waktu lama dapat menjadi tempat berkembang biaknya kontaminan yang akan mencemari air dan menyebabkan berbagai masalah kesehatan.
Setelah membahas cara mengetahui lama usia tandon, artikel ini akan membahas tips membersihkan tangki air stainless vertikal. Yuk, simak!
Tips Membersihkan Tangki Air Stainless Vertikal
Untuk hasil maksimal, perhatikan beberapa tips penting saat membersihkan tangki air stainless vertikal berikut ini.
1. Persiapan Sebelum Proses Pembersihan
Langkah pertama untuk membersihkan tangki air stainless vertikal adalah melakukan persiapan, baik dari segi alat dan bahan, persiapan tangki dan persiapan lingkungan.
- Persiapan Alat dan Bahan
- Sikat: Pilih sikat dengan bulu halus agar tidak merusak permukaan tangki air stainless vertikal.
- Lap: Siapkan lap bersih dari bahan katun atau microfiber untuk membersihkan permukaan tangki.
- Deterjen: Gunakan deterjen atau sabun ringan atau tidak mengandung bahan kimia keras.
- Air Bersih: Pastikan air yang digunakan untuk membilas sudah bersih dan bebas dari kotoran.
- Pemutih: Apabila ada kerak membandel, gunakan pemutih dengan perbandingan yang tepat agar tidak merusak lapisan stainless steel.
- Sarung Tangan: Gunakan sarung tangan karet untuk melindungi iritasi kulit.
- Masker: Gunakan masker untuk melindungi saluran pernapasan dari debu jika membersihkan bagian dalam tangki.
- Persiapan Tangki Air Stainless Vertikal
- Kosongkan Tangki: Pastikan seluruh air di dalam tangki sudah benar-benar dikuras habis.
- Tutup Saluran Air: Tutup semua saluran air yang terhubung dengan tangki agar air kotor tidak mengalir ke tempat lain.
- Lepaskan Aksesoris: Jika ada aksesoris seperti kerana tau filter yang mudah dilepas, sebaiknya lepaskan terlebih dahulu untuk mempermudah pembersihan.
- Persiapan Lingkungan
- Pilih Waktu yang Tepat: Pilih waktu yang memungkinkan untuk membersihkan tangki air agar tidak terburu-buru dan hasilnya bisa optimal.
- Siapkan Tempat Penampungan Air: Siapkan wadah untuk menampung air kotor hasil bilasan.
- Pastikan Ventilasi Cukup: Jika membersihkan tangki di dalam ruangan, pastikan ventilasi cukup baik.
2. Proses Pembersihan Tangki Air
Setelah semua persiapan di atas dilakukan, langkah selanjutnya adalah proses pembersihan tangki air stainless.
- Jika memungkinkan, masuklah ke dalam tangki air untuk membersihkan secara langsung karena akan memudahkan mencapai semua sudut dan celah. Namun, jika hal tersebut tidak memungkinkan maka cukup gunakan sikat halus untuk membersihkan bagian dalamnya.
- Basahi sikat dengan larutan air sabun atau deterjen.
- Gosok seluruh permukaan dinding tangki secara keseluruhan, terutama pada area yang terlihat lebih kotor atau berkerak.
- Jika ada kerak membandel, oleskan campuran air dan pemutih pada bagian tersebut untuk didiamkan beberapa menit lalu gosok perlahan.
- Setelah selesai menggosok atau menyikat tangki air, bilas seluruh permukaan tangki dengan air bersih hingga tidak ada sisa sabun atau deterjen.
- Buka semua kerana tau saluran air untuk membuang sisa air.
- Gunakan lap bersih untuk mengeringkan seluruh permukaan tangki. Pastikan tidak ada genangan air yang tertinggal untuk mencegah kecelakaan kerja.
- Periksa semua sambungan dan pipa yang terhubung dengan tangki. Pastikan tidak ada kotoran yang menempel dan semua sambungan rapat.
- Biarkan tangki terbuka agar terkena sinar matahari langsung untuk membantu membunuh kuman yang masih tersisa.
3. Frekuensi Pembersihan
Membersihkan tangki air stainless memanglah hal yang penting. Tapi, idealnya frekuensi pembersihannya minimal 6 bulan sekali selama kondisi lingkungan tidak terlalu buruk atau sering berhubungan dengan kontaminan yang bisa memengaruhi kualitas air. Karena, jika kondisi lingkungan buruk maka frekuensi pembersihan tangki air juga akan lebih sering.
4. Periksa keran dan Pipa
Untuk hasil yang maksimal, tidak hanya tangki air saja yang perlu dibersihkan tapi keran dan pipanya juga. Karena keran dan pipa yang terhubung dengan tangki akan memastikan air yang keluar tetap bersih.
5. Hindari Bahan Kimia Keras
Hindari penggunaan deterjen atau sabun yang mengandung bahan kimia keras seperti asam kuat atau pemutih karena dapat merusak permukaan tangki stainless steel.
6. Perhatikan Kerak Mineral
Gunakan larutan cuka atau asam sitrat untuk menghilangkan kerak mineral. Namun, pastikan untuk membilasnya dengan bersih agar tidak ada sisa larutan yang bisa memengaruhi kualitas air.
7. Prioritaskan Keselamatan
Hal yang tidak kalah penting adalah selalu prioritaskan keselamatan saat membersihkan tangki air. Manfaatkan jasa tenaga profesional untuk membersihkan tangki air yang berukuran besar atau sulit dijangkau.
8. Perhatikan Kualitas Air
Setelah semua proses pembersihan tangki air selesai, pastikan air yang akan masuk ke dalam tangki memiliki kualitas yang baik. Untuk lebih memastikannya, menggunakan filter air adalah pilihan yang bijak.
Tangki Air Stainless Vertikal Grand Bebas Kuras Anti Karat
Menggunakan tangki air stainless yang minim perawatan merupakan langkah terbaik untuk jangka panjang dalam menghemat biaya, waktu dan tenaga.
Sebagai rekomendasinya, pilihlah Tangki Air Stainless Vertikal Grand yang memiliki kelebihan dalam hal bebas kuras dan anti karat.
Adanya lapisan anti karat menghilangkan kebutuhan untuk menguras tangki air secara berkala. Sedangkan jika ingin melakukan pengurasan, cukup putar keran kuras sehingga lebih memudahkan.
Klik tombol di bawah ini untuk memesan Tangki Air Stainless Vertikal Grand.
Penutup
Semoga informasi di atas dapat membantu dan sampai jumpa lagi dengan informasi menarik lainnya.
