Bagaimana Kualitas Air Yang Dapat Digunakan Untuk Menyiram Tanaman – Tanaman adalah organisme hidup yang termasuk dalam golongan tumbuhan yang memiliki peran penting dalam menjaga ekosistem dan menyediakan makanan, oksigen dan lainnya untuk kebutuhan manusia dan hewan.
Perlu dilakukan penyiraman sebagai salah satu bentuk untuk merawat dan menjaga tanaman agar tetap hidup dan tidak kekurangan air. Tapi, bagaimana kualitas air yang dapat digunakan untuk menyiram tanaman? simak penjelasan berikut ini.
Kualitas Air Itu Apa?
Kualitas air adalah sejauh mana air dapat memenuhi kebutuhan dan standar yang ditetapkan untuk berbagai tujuan seperti penyiraman pada tanaman karena memiliki dampak signifikan pada pertumbuhan, kesehatan dan produktivitas tanaman.
Air adalah salah satu elemen yang paling penting bagi tanaman. Tanaman menggunakan air untuk fotosintesis, proses di mana mereka menghasilkan makanan mereka sendiri dan oksigen yang kita hirup.
Jika air yang digunakan untuk penyiraman mengandung kontaminan atau zat-zat berbahaya, maka dapat merusak sel-sel tanaman dan menghambat pertumbuhannya.
Kualitas air juga mempengaruhi ketersediaan nutrisi bagi tanaman. Air yang terlalu tinggi kandungan garam atau senyawa kimia tertentu dapat mengganggu kemampuan tanaman untuk menyerap nutrisi dari tanah.
Tanaman yang diberi air dengan kualitas yang baik cenderung lebih sehat, tumbuh lebih cepat dan menghasilkan hasil yang lebih baik.
Faktor Penentu Kualitas Air
Kualitas air sangat berpengaruh terhadap produktivitas tanaman. Pada umunya, kualitas air ini dipengaruhi oleh beberapa faktor penentu.
Kandungan Zat Terlarut
Air yang digunakan untuk penyiraman sebaiknya memiliki kandungan zat terlarut yang rendah. Kandungan garam yang tinggi atau senyawa kimia berbahaya seperti logam berat dapat merusak tanaman. Terlalu banyak garam dalam air dapat menghambat kemampuan tanaman untuk menyerap air dan nutrisi.
Kualitas Kimia
Ph air adalah faktor penting yang menentukan pertumbuhan tanaman. Sebagian besar tanaman lebih suka pH tanah yang sedikit asam hingga netral (pH sekitar 6 hingga 7). Tanah yang terlalu asam atau terlalu basa dapat mengganggu penyerapan nutrisi oleh tanaman.
Kontaminasi Kimia
Pastikan air tidak mengandung kontaminan kimia berbahaya seperti pestisida, herbisida atau polutan industri, karena dapat merusak tanaman dan bahkan menjadi ancaman bagi kesehatan manusia jika tanaman yang ditanam akan dikonsumsi.
Kualitas Mikrobiolgi
Pastikan air yang akan digunakan untuk menyiram tanaman tidak mengandung bakteri patogen atau mikroorganisme penyebab penyakit yang dapat merusak tanaman.
Alasan Penting Penyiraman Tanaman
Penyiraman pada tanaman penting dilakukan demi menjaga tanaman dari faktor-faktor yang dapat menyebabkan berkurangnya produktivitas tanaman.
Pemberian Air Yang Tepat
Air adalah elemen yang sangat penting bagi tanaman karena tanaman memerlukan air untuk fotosintesis, yang merupakan proses utama dalam pembuatan makanan mereka. Penyiraman yang tepat memberikan tanaman pasokan air yang diperlukan untuk kelangsungan hidup dan pertumbuhan.
Pertumbuhan Dan Perkembangan Tanaman
Penyiraman yang tepat mendukung pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Tanaman yang mendapatkan air yang cukup tumbuh lebih cepat dan menghasilkan lebih banyak dedaunan, bunga dan buah yang berguna bagi manusia dan hewan.
Keseimbangan Nutrisi
Air yang digunakan untuk penyiraman juga dapat membawa nutrisi dari tanah ke akar tanaman. Hal ini sangat penting dalam pasokan nutrisi yang diperlukan untuk pertumbuhan tanaman yang sehat.
Menghindari Kekeringan
Penyiraman yang teratur dan cukup dapat membantu mencegah kekeringan tanaman. Tanaman yang mengalami kekeringan dapat mengalami stres, daun menguning dan bahkan mati jika kekurangan air dalam jangka waktu lama.
Pencegahan Penyakit
Penyiraman yang baik juga dapat membantu mencegah serangan penyakit pada tanaman. Tanaman yang cukup disirami lebih tahan terhadap infeksi penyakit daripada tanaman yang mengalami kekeringan.
Tandon Tangki Toren Untuk Penyiraman Tanaman
Demi menjaga ketersedian air agar tetap aman, maka Anda perlu memiliki tandon air. Tandon air untuk penyiraman tanaman sebaiknya terbuat dari bahan yang berkualitas tinggi dan mampu menahan goncangan pada tangki akibat tekanan air didalamnya.
Anda dapat memilih tandon air yang terbuat dari bahan HDPE. Di mana bahan ini merupakan jenis plastik yang berkualitas tinggi dan ramah lingkungan. Tandon air berbahan HDPE, memiliki banyak sekali keunggulan, seperti tahan terhadap goncangan, tahan terhadap suhu ekstrim, anti karata, anti jamur, dan juga kokoh.
Untuk ukuran tandon air yang Anda butuhkan untuk penyiraman tanaman akan sangat bervariasi tergantung pada sejumlah faktor, termasuk jumlah tanaman, jenis tanaman, frekuensi penyiraman dan kapasitas penyiraman.
Tandon Air Grand
Tandon air Grand terbuat dari bahan HDPE memiliki beberapa ukuran mulai dari 300-12000 liter dengan harga mulai dari Rp 704.500,- dan garansi selama 15 tahun (14 tahun servis dan 1 tahun ganti baru) sesuai syarat dan ketentuan yang berlaku.
Dinding dari tandon air ini telah dilengkapi dengan lapisan anti sinar UV untuk menghalangi sinar matahari masuk kedalam tandon air yang dapat mempercepat pertumbuhan jamur dan alga.
Tangki Air Grand Luxe
Memiliki dinding tangki yang bergelombang sehingga membuat tangki air Grand Luxe lebih kokoh dan kuat dalam menahan beban akibat tekanan air didalamnya.
Ukuran tangki ini lebih kecil dibandingkan tandon air Grand yaitu berkapasitas mulai dari 300-2200 liter. Tangki air Grand Luxe aman digunakan untuk wadah penyimpanan air bersih karena tidak akan mempengaruhi kualitas air akibat zat-zat berbahaya.
Bergaransi 15 tahun (14 tahun servis dan 1 tahun ganti) sesuai syarat dan ketentuan yang berlaku dengan harga mulai dari Rp 637.350,-.
Toren Air Tanam Grand
Peletakkan toren air dibawah tanah juga bisa menjadi pilihan terbaik terutama bagi Anda yang memiliki ruangan terbatas untuk meletakkan toren air. Toren air ini bisa diletakkan dibawah tanah yang dekat dengan tanaman untuk lebih memudahkan aliran air.
Toren air tanam Grand ini memiliki kapasitas 600-12000 liter yang cocok digunakan untuk tanaman atau kebun kecil dan menengah.
Tidak hanya menjadi toren air yang ramah lingkungan, harga toren air tanam Grand juga ramah dikantong yaitu mulai dari Rp 1.500.000,- dan bergaransi 15 tahun (14 tahun servis dan 1 tahun ganti) sesuai syarat dan ketentuan yang berlaku.
Penutup
Jadi, kualitas air sangat berpengaruh penting terhadap penyiraman tanaman karena berdampak pada pertumbuhan, kesehatan dan produktivitas tanaman. Sekian penjelasan kali ini, sampai jumpa dengan informasi menarik lainnya.