Air Bersih Menjadi Tempat Dimana Nyamuk DBD Berkembang Biak? Benarkah?

Air Bersih Menjadi Tempat Dimana Nyamuk DBD Berkembang Biak Benarkah

Dimana Nyamuk DBD Berkembang Biak – Penyakit demam berdarah dengue atau yang biasa dikenal dengan penyakit DBD adalah virus yang disebabkan oleh nyamuk Aedes Aegypti. Dimana biasanya nyamuk penyebab penyakit DBD ini berkembang biak? simak pembahasan berikut ini.

Tempat Nyamuk DBD Berkembang Biak

Tempat Nyamuk DBD Berkembang Biak

Nyamuk Aedes Aegypti adalah penyebab utama penyakit demam berdarah dengue (DBD). Tempat-tempat di mana nyamuk ini berkembang biak merupakan faktor penting dalam penyebaran penyakit DBD.

Genangan Air Di Dalam Rumah

Nyamuk ini sering bertelur di dalam rumah, terutama di wadah-wadah yang dapat menampung air seperti vas bunga, ember atau yang lainnya.

Genangan Air Di Luar Rumah

Tempat-tempat di luar rumah seperti kolam-kolam kecil, bak mandi, wadah air hujan yang tidak tertutup dan ban bekas yang mengumpulkan air hujan juga dapat menjadi tempat berkembang biak nyamuk DBD.

Saluran Pembuangan Yang Tersumbat

Saluran pembuangan yang tersumbat atau tidak berfungsi dengan baik dapat menjadi tempat berkembang biak nyamuk jika air menggenang di dalamnya.

Kolam Ikan Hias

Kolam ikan hias yang tidak memiliki ikan pemakan larva nyamuk atau tidak dijaga dengan baik dapat menjadi tempat berkembang biak nyamuk DBD.

Tempat Sampah Yang Tidak Tertutup

Tempat sampah yang tidak tertutup dengan rapat dapat mengumpulkan air hujan dan menjadi tempat berkembang biak nyamuk.

Barang Yang Menyimpan Air

Barang-barang seperti potongan plastik, kaleng, botol dan wadah-wadah lain yang tidak tertutup dengan baik juga dapat menjadi tempat berkembang biak nyamuk DBD.

Atap Rumah

Atap rumah yang bocor atau memiliki genangan air hujan di dalamnya juga bisa menjadi tempat berkembang biak nyamuk jika tidak ada pengeringan yang baik.

Cara Mengusir Nyamuk Penyebab Penyakit DBD

Cara Mengusir Nyamuk Penyebab Penyakit DBD

Salah satu cara menghindari penyakit DBD adalah dengan cara mengusir penyebab utama penyakit ini, yaitu nyamuk Aedes Aegypti. 

Menggunakan Kelambu

Menggunakan kelambu di tempat tidur atau tempat duduk adalah cara yang efektif untuk melindungi diri dari gigitan nyamuk DBD saat tidur dan beristirahat.

Gunakan Obat Oles Anti Nyamuk

Gunakan obat oles anti nyamuk yang mengandung bahan aktif seperti Deet, picaridin atau IR3535. Oleskan pada kulit Anda sesuai petunjuk penggunaan produk.

Memakai Pakaian Pelindung

Pakailah pakaian yang menutupi tubuh secara menyeluruh terutama selama waktu-waktu di mana nyamuk DBD aktif, seperti saat matahari terbenam dan sebelum matahari terbit.

Menghindari Pakaian Berwarna Terang

Nyamuk DBD lebih tertarik pada pakaian berwarna terang, jadi lebih baik memakai pakaian dengan warna yang lebih gelap untuk menghindarinya.

Menggunakan Kipas Angin

Nyamuk DBD adalah nyamuk yang lemah terhadap angin. Menggunakan kipas angin di dalam ruangan atau di area terbuka dapat membantu mengusir mereka.

Perbaiki Jendela Dan Pintu

Pastikan jendela dan pintu rumah Anda memiliki kawat kasa atau layar yang rapat untuk mencegah masuknya nyamuk.

Hindari Genangan Air

Pastikan tidak ada genangan air di sekitar rumah Anda, seperti di dalam wadah-wadah yang tidak tertutup atau saluran pembuangan yang tersumbat. Ini akan mengurangi tempat-tempat berkembang biak nyamuk.

Membersihkan Genangan Air Di Atap

Pastikan atap rumah Anda tidak memiliki genangan air atau daun yang dapat menjadi tempat berkembang biak nyamuk. Anda bisa membersihkan atap secara teratur.

Gunakan Larvicide

Anda juga dapat menggunakan larvicide yang aman untuk mengendalikan larva nyamuk DBD di tempat-tempat yang sulit dihindari seperti bak mandi atau tempat penyimpanan air yang tidak tertutup.

Menggunakan Lampu Anti Nyamuk

Beberapa jenis lampu atau perangkat anti nyamuk yang menggunakan cahaya ultraviolet atau elektrik dapat membantu menarik dan membunuh nyamuk.

Tangki Air Tanam Grand Bebas Genangan Air

Tangki Air Tanam Grand Bebas Genangan Air

Menghindari genangan air di dalam maupun di luar rumah adalah salah satu cara efektif untuk mengusir nyamuk penyebab penyakit DBD.

Artinya, Anda membutuhkan wadah penyimpanan air yang aman dengan penutup rapat. Tangki air tanam adalah pilihan yang baik untuk mencegah perkembangan nyamuk DBD karena tidak terpapar langsung sinar matahari.

Hal tersebut akan membuat suhu air di dalam tangki tetap lebih rendah dan membuatnya tidak menguntungkan bagi perkembangan larva nyamuk.

Tangki air tanam dilengkapi tutup yang rapat, sehingga membuatnya terlindungi dari air hujan secara langsung dan air hujan juga tidak akan terkumpul di dalamnya. Jadi, nyamuk penyebab DBD tidak akan berkembang biak di dalamnya.

Gunakan tangki air tanam Grand yang terbuat dari bahan HDPE berkualitas tinggi. Bahan yang berkualitas tinggi ini membuatnya memiliki dinding yang kuat dan kokoh.

Dengan dinding yang kuat dan kokoh ini, tangki tanam Grand lebih tahan terhadap goncangan akibat pergeseran bumi atau besarnya beban tekanan air.

Dinding yang kuat dan kokoh ini juga dilapisi pelindung sinar UV untuk melindungi tangki dari sinar matahari dan lapisan tengahnya yang berwarna gelap untuk menghambat pertumbuhan jamur.

Anda hanya perlu melakukan pengurasan pada tangki ini minimal 1 tahun sekali atau sesuai penggunaan. Tangki air tanam Grand memiliki kapasitas maksimal sebesar 12000 liter.

Harga dari tangki air tanam Grand ini juga ramah di kantong, Anda bisa langsung cek di shopee atau tokopedia dan jangan lupa untuk segera order.

Penutup

Jadi, air bersih bukanlah tempat di mana nyamuk Aedes Aegypti berkembang biak. Namun, nyamuk penyebab penyakit DBD ini berkembang biak di tempat-tempat yang memiliki air tergenang. Baiklah, cukup sekian pembahasan kali ini dan sampai jumpa lagi.