7 Tips Membuat Dermaga Apung

Dermaga apung adalah sebuah struktur yang mengapung di atas permukaan air dan berfungsi sebagai tempat bersandar atau merapatnya kapal, untuk bongkar muat barang, sebagai panggung pertunjukan terapung dan sebagai jembatan penghubung sementara di daerah yang rawan banjir. 

Setelah membahas penyebab saluran air mampet selain rambut, artikel ini akan membahas tips membuat dermaga apung. Yuk, simak!

Keunggulan Dermaga Apung

Dermaga apung menawarkan berbagai keuntungan yang membuatnya menjadi pilihan yang lebih baik.

1. Mudah Beradaptasi dengan Perubahan Permukaan Air

Dengan desain yang fleksibel, dermaga apung dapat mengikuti perubahan permukaan air laut dan selalu berada pada ketinggian yang konsisten. Selain itu, strukturnya yang lentur membuatnya lebih tahan terhadap gelombang.

2. Mudah Dipasang dan Dipindah

Pemasangan dermaga ini lebih cepat karena tidak memerlukan fondasi dalam. Selain itu, dermaga apung dapat dengan mudah dipindahkan ke lokasi yang berbeda jika diperlukan.

3. Ramah Lingkungan

Penggunaan HDPE sebagai material utama dalam konstruksi dermaga apung memberikan kontribusi positif terhadap kelestarian lingkungan. Proses instalasinya juga meminimalkan dampak negatif terhadap ekosistem laut.

4. Kapasitas Beban Tinggi

Dapat dirancang untuk menampung beban yang sangat berat, termasuk kapal-kapal besar. Struktur yang kokoh dan penggunaan bahan yang berkualitas tinggi tersebut membuatnya memiliki stabilitas yang tinggi.

5. Perawatan yang Mudah

Permukaannya yang rata dan halus memudahkan proses pembersihan dari lumut atau kotoran laut. Desainnya memungkinkan penggantian komponen yang rusak dengan mudah.

6. Fleksibilitas Penggunaan

Memiliki fleksibilitas tinggi, sehingga dapat digunakan untuk berbagai keperluan seperti bersandar kapal, wisata, pertunjukan bahkan sebagai jembatan darurat. Desainnya pun dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan preferensi masing-masing.

7. Awet dan Tahan Lama

Dengan perawatan yang tepat, dermaga ini akan dapat bertahan dalam jangka waktu yang lama. Sehingga hal ini akan sangat menguntungkan untuk dijadikan sebagai investasi dalam jangka panjang.

Tips Membuat Dermaga Apung

Dermaga apung memiliki peranan yang sangat penting dalam berbagai aktivitas maritim. Setelah mengetahui keunggulannya, berikut ini adalah tips untuk membuatnya.

1. Tentukan Tujuan dan Ukuran Dermaga

Menentukan tujuan dan ukuran dermaga apung adalah langkah penting dalam proses perencanaan dan pembangunan. Keputusan yang tepat pada tahap awal akan sangat memengaruhi keberhasilan proyek dan keberlanjutan penggunaan dermaga.

Tujuan dan ukuran yang tepat akan menghasilkan dermaga yang fungsional, aman, efisien dan umur pakai yang panjang.

2. Pilih Bahan yang Tepat

Pemilihan bahan yang tepat akan memengaruhi kinerja, daya tahan dan keamanan penggunaan. Pemilihan bahan dermaga perlu disesuaikan dengan kondisi lingkungan setempat dan beban yang akan ditanggungnya.

3. Desain Struktur Dermaga

Desain yang baik akan memastikan dermaga dapat berfungsi dengan optimal, aman dan tahan lama. Dengan desain struktur dermaga yang tepat akan menghasilkan stabilitas, keamanan, efisiensi biaya, fleksibilitas penggunaan, umur pakai yang panjang dan kesesuaian dengan lingkungan.

Oleh karena itu, sangat penting untuk melibatkan ahli struktur dan ahli kelautan dalam proses perencanaan dan pembangunan dermaga apung.

4. Persiapan Lokasi

Keberhasilan proyek pembangunan dermaga apung sangat bergantung pada persiapan lokasi yang matang. Persiapan yang tidak optimal dapat menghambat proses dan meningkatkan biaya.

Persiapan lokasi ini termasuk dalam pembersihan lahan, pembuatan jalan akses dan penyediaan sumber air dan listrik untuk keperluan konstruksi.

Perhatikan hal-hal berikut dalam persiapan lokasi:

• Survei Topografi: Pemetaan kondisi tanah, kedalaman air dan garis pantai.
• Survei Hidrografi: Pengukuran arus, gelombang dan pasang surut.
• Analisis Tanah: Pengujian sifat fisik dan mekanik tanah untuk menentukan daya dukung tanah.
• Evaluasi Lingkungan: Penilaian dampak lingkungan yang mungkin timbul akibat pembangunan dermaga.
• Perizinan:Melaksanakan segala prosedur perizinan yang ditetapkan oleh pemerintah setempat.

5. Proses Pemasangan

Proses pemasangan yang tepat akan menentukan keberhasilan proyek secara menyeluruh. Kesalahan dalam proses ini dapat menyebabkan berbagai masalah. Seperti ketidakstabilan, kerusakan bahkan dapat membahayakan keselamatan pengguna. Kondisi cuaca, kualitas bahan dan keahlian teknisi biasanya menjadi penentu keberhasilan proses pemasangan.

6. Perlengkapan Tambahan

Perlengkapan tambahan untuk pembuatan dermaga apung berfungsi untuk meningkatkan keamanan, kenyamanan dan fungsionalitas dermaga. Misalnya pagar pengaman, tali tambat, rambu-rambu navigasi dan lainnya.

7. Perawatan

Dermaga apung terus menerus terpapar kondisi lingkungan yang ekstrem, seperti sinar matahari, air laut, gelombang bahkan perubahan suhu. Tanpa adanya perawatan yang tepat, dermaga ini akan mengalami kerusakan yang dapat membahayakan pengguna dan lingkungan sekitar.

Pelampung Dermaga Grand, Anti Pecah dan Tahan Terhadap Benturan

Dengan segala kelebihannya, Dermaga Apung Grand adalah pilihan yang paling tepat untuk investasi jangka panjang dalam bidang infrastruktur maritim.

Terbuat dari bahan berkualitas dengan 4 lapis proteksi, yaitu UV Protection, Thermal Stabilizer, Pressure Resistance dan Vacuum Space membuat Dermaga Apung Grand anti pecah dan tahan terhadap benturan.

Klik tombol berikut ini untuk melakukan pemesanan.

Penutup

Demikianlah pembahasan kali ini, semoga informasi di atas dapat bermanfaat dan sampai jumpa lagi dengan informasi menarik lainnya.