Tips Merawat Pelampung Air Otomatis Agar Awet

Tips Merawat Pelampung Air Otomatis Agar Awet

Pelampung tandon otomatis merupakan salah satu komponen penting dalam sistem pompa air di rumah tangga. Fungsinya untuk mengatur naik turunnya permukaan air dalam tandon secara otomatis.

Supaya pelampung ini dapat bekerja secara optimal, maka perlu dilakukan perawatan secara rutin. 

Setelah membahas jenis pagar pembatas jalan, artikel ini akan membahas tips merawat pelampung air otomatis supaya awet. Yuk, simak!

Apa Itu Pelampung Tandon Air?

Pelampung otomatis tandon air merupakan sebuah pelampung yang dapat memberitahu apakah toren sudah penuh atau belum. Saat air mulai habis, pompa akan segera menghidupkan mesin air secara otomatis karena adanya pelampung tersebut.

Umumnya terbuat dari bahan yang ringan dan tahan terhadap korosi seperti plastik atau stainless steel, pelampung ini terapung di atas permukaan air di dalam tandon.

Ketika air dalam tandon turun karena digunakan, pelampung akan turun bersamaan dengan permukaan air. Sebaliknya, ketika air di dalam tandon diisi ulang, pelampung akan naik dengan naiknya permukaan air.

Fungsi utamanya adalah mengontrol aliran air masuk melalui katup untuk mencegah tandon terlalu penuh atau kosong, menjaga ketersediaan air yang konsisten, dan mencegah overflow atau kekurangan air. Pelampung terhubung dengan katup pengisian untuk mengatur aliran air sesuai kebutuhan tandon.

Cara Merawat Pelampung Air Otomatis

Cara Merawat Pelampung Air Otomatis

1. Memahami Dasar Pelampung Air Otomatis

Tips pertama sebelum melakukan perawatan pada pelampung otomatis adalah memahami komponen–komponen pelampung dan cara kerjanya. Berikut ini adalah komponen dari pelampung otomatis:

  • Pelampung Bola, merupakan bagian yang mengapung dan tenggelam mengikuti permukaan air.
  • Batas pelampung, sebagai penghubung pelampung bola dengan saklar
  • Saklar berfungsi untuk mengaktifkan dan menonaktifkan pompa level air.

2. Merawat Secara Berkala

Setelah mengetahui bagian–bagian yang ada pada pelampung otomatis, maka untuk menjaga agar tetap awet perlu untuk melakukan perawatan secara berkala. Umumnya, dilakukan setiap 3 hingga 6 bulan sekali atau lebih sering jika kualitas air terlihat keruh.

3. Periksa Kondisi Pelampung

Pastikan untuk selalu memeriksa pelampung bola apakah masih mengapung dengan baik dan tidak bocor. Selain itu, periksa juga apakah batang pelampung lurus dan tidak bengkok. Dan untuk bagian saklarnya berfungsi dengan baik dan tidak macet.

Namun, jika pelampung tersebut menggunakan tali pengikat, pastikan tali dalam kondisi baik dan tidak putus.

4. Perhatikan Kualitas Air

Salah satu tolak ukur untuk merawat pelampung air otomatis adalah kondisi air di dalamnya. Sebaiknya gunakan filter air untuk menyaring kotoran sebelum masuk ke dalam tandon.

 Oleh sebab itu, jika kualitas air di buruk, maka bersihkan tandon air menggunakan bahan kimia khusus pembersih tandon secara berkala.

5. Ganti Pelampung Jika Rusak

Jika pelampung sudah rusak atau aus, sebaiknya segera menggantinya dengan yang baru. Jangan lupa untuk memilih pelampung air otomasti dengan kualitask baik dan sesuai dengan ukuran tandon air yang ada di rumah.

Cara Kerja Pelampung Otomatis

Cara Kerja Pelampung Tandon Otomatis

1. Mendeteksi Ketinggian Air

Cara kerja pelampung ini, yaitu dengan mengapung di atas permukaan air di dalam tangki air dan akan bergerak naik atau turun sesuai dengan perubahan ketinggian air. Saat air digunakan dan permukaan air turun, pelampung akan turun bersamaan.

2. Mengatur Katup Pengisian

Pelampung air otomatis yang terhubung dengan mekanisme saklar atau tuas yang berfungsi untuk mengontrol katup pengisian (inlet valve). Saat pelampung turun karena air berkurang, saklar akan memberikan sinyal untuk membuka katup pengisian sehingga air bisa mengalir masuk ke dalam tangki.

3. Berhenti Mengisi Air

Saat pelampung mencapai ketinggian yang sudah ditentukan biasa nya setelah tandon air penuh, maka saklar akan menutup katup pengisian secara otomatis. Hal ini untuk mencegah air terus mengalir masuk dan mengisi tandon melebihi kapasitasnya.

4. Pengulangan Proses

Proses ini berulang terus–menerus sesuai dengan kebutuhan penggunaan air dalam tandon. Saat air digunakan misalnya untuk mandi, mencuci atau keperluan lain, pelampung ini akan turun, membuka katup pengisian untuk mengisi tangki kembali.

Begitu juga sebaliknya, saat tandon penuh, katup akan ditutup dan menghentikan aliran air masuk.

5. Stabilitas Ketersediaan Air

Dengan cara ini, pelampung tangki air akan menjaga ketersediaan air yang stabil di dalam tandon. Ini juga akan membantu menghindari situasi tank yang terlalu penuh atau terlalu kosong, yang dapat mengganggu sistem distribusi air dan kinerja pompa air.

Pelampung Otomatis Grand Terbaik 

Pelampung Otomatis Grand Terbaik 

Pelampung Otomatis Grand Luxe Switch merupakan produk berkualitas tinggi ini secara otomatis mengatur level air dalam tandon Anda, mencegah kebocoran dan menghemat listrik. Berbeda dengan pelampung tandon manual, pelampung otomatis Grand ini mudah dipasang dan diandalkan.

Mengapa harus pilih Pelampung Otomatis Grand Luxe Switch?

  •         ANTI LUMUT – Bebas khawatir dari lumut di dalam tangki air
  •         Food Contact – Aman menyimpan bahan makanan dan minuman
  •         Anti UV (UV20) – Cahaya matahari dijamin tidak tembus 0 Lux tidak tembus cahaya
  •         Bersertifikat SNI dan HALAL
  •         Garansi kebocoran 3 Bulan s.d 15 Tahun (Sesuai yang ada di foto produk)

Pelampung Air Otomatis Grand adalah solusi cerdas untuk mengatur level air dalam tandon Anda secara otomatis. Dengan desain yang inovatif dan kualitas bahan yang unggul, produk ini memastikan kinerja yang optimal dan tahan lama.

Untuk pemesanan terkait pelampung air otomatis Grand bisa menghubungi call center di bawah ini: 

Pesan Sekarang

 

Kesimpulan

Demikianlah ulasan mengenai bagaimana cara merawat pelampung air otomatis. Dengan melakukan perawatan secara rutin, pelampung air otomatis akan berfungsi dengan optimal dan berumur panjang. Jika Anda mengalami masalah dengan pelampung air, sebaiknya segera perbaiki atau ganti dengan yang baru untuk menghindari kerusakan pada komponen lain.