Ini Alasan Traffic Cone Berbentuk Kerucut

Ini Alasan Traffic Cone Berbentuk Kerucut

Traffic Cone Berbentuk Kerucut – Seperti yang sudah banyak diketahui kalau jalanan pada saat ini mulai banyak ramai penggunanya.

Dari kendaraan bermotor seperti mobil atau motor, sepeda listrik, pejalan kaki, hingga orang yang mendorong gerobak juga ada di jalanan. 

Karena berbagai macam yang menggunakan jalan, maka perlu ada alat lalu lintas yang berguna untuk mengatur berbagai pengguna jalan ini.

Salah satu alat lalu lintas yang biasanya mudah ditemukan di jalan yaitu traffic cone. Alat lalu lintas yang satu ini memiliki bentuk yang cukup unik, yaitu kerucut dengan warna yang terang.

Setelah membahas rekomendasi ukuran toren air 1000 liter di bawah 1 juta, artikel ini akan membahas alasan traffic cone berbentuk kerucut. Yuk, simak!

Sejarah dari Traffic Cone

Sejarah dari Traffic Cone

Kerucut lalu lintas atai biasanya dikenal dengan traffic cone sendiri merupakan alat yang sudah familiar ditemukan di jalanan.

Awal mula dari traffic cone sendiri pada tahun 1914 ditemukan oleh Charles P. Rudabaker. Pada saat itu alat lalu lintas yang satu ini masih menggunakan material dari semen dan beton.

Untuk desainnya sendiri masih sangat sederhana dan penggunaannya hanya di kota New York saja. Pada tahun 1949 di Los Angeles, pelukis jalanan bernama Charles Scanlon membuat penanda berongga yang bentuknya kerucut.

Hal ini untuk mencegah mobil maupun kendaraan lain melintas di jalan yang baru selesai di cat. Pada awalnya sendiri alat lalu lintas ini dari kayu yang mudah rusak dan seringkali ditabrak oleh pengguna jalan lain.

Kemudian Charles Scanlon bekerja sama dengan rekannya yang bernama Rodney Taylor untuk membuat penanda yang lebih awet dengan menggunakan bahan karet ban bekas.

Hasil penemuan dari tahun 1943 itu kemudian dipatenkan dan mulai diproduksi secara massal. Barulah pada tahun 1961, David Morgan dari Universitas Oxford mendesain traffic cone dari bahan plastik PVC.

Hal ini yang menjadikan alat lalu lintas ini terasa lebih ringan, fleksibel, dan memiliki ketahanan yang lama.

7 Alasan Traffic Cone Berbentuk Kerucut

7 Alasan Traffic Cone Berbentuk Kerucut

Sebenarnya bentuk dari kerucut pada traffic cone sendiri bukanlah kebetulan semata. Karena ternyata ada keunggulannya tersendiri yang membuat alat lalu lintas ini efektif pemakaiannya.

Berikut ini terdapat beberapa alasan utama kenapa alat lalu lintas satu ini memiliki bentuk kerucut yaitu:

1. Bisa Terlihat dengan Maksimal

Karena bentuknya yang kerucut, maka memungkinkan alat lalu lintas ini bisa terlihat dari berbagai sudut pandang. Baik dari jarak yang dekat maupun jauh, pengguna jalan bisa dengan mudah untuk melihatnya.

Warna yang kontras seperti oranye atau merah bisa membuatnya mudah dibedakan dengan lingkungan sekitar.

2. Punya Tingkat Stabilitas yang Tinggi

Bentuknya yang kerucut membuat titik berat pada alat lalu lintas ini berada di bagian bawah. Hal ini yang menjadikannya lebih stabil dan tidak mudah terdorong oleh angin maupun kendaraan yang melintas dengan dekat.

Karena pada bagian alasnya sendiri cukup luas, maka bisa menambah kestabilan pada saat diletakkan di permukaan yang kurang rata.

3. Bisa Ditumpuk dengan Mudah

Bentuk kerucut pada traffic cone memungkinkannya jika sedang tidak digunakan, ditumpuk satu lama lain untuk menghemat ruang.

Hal ini memberikan kemudahan tersendiri bagi para petugas untuk memindahkannya dari satu tempat ke tempat yang lainnya.

4. Memiliki Fleksibilitas yang Baik

Traffic cone pada saat ini terbuat dari bahan plastik PVC yang fleksibel. Maka dari itu, penggunaannya tidak mudah rusak jika terjatuh atau terbentur.

5. Bisa Dikenal dengan Cepat

"5.

Bentuk kerucut pada traffic cone sudah menjadi peringatan akan bahaya atau kalau ada pengalihan lalu lintas.

Dengan begitu, pengendara bisa secara otomatis mengurangi kecepatan atau mengubah arah ketika melihat alat lalu lintas ini.

6. Memiliki Sifat Aerodinamis

Karena bentuknya yang kerucut dan aerodinamis, maka membuat traffic cone lebih tahan terhadap terpaan angin kencang atau hujan deras.

7. Biaya Produksi Relatif Lebih Terjangkau

Karena material pada traffic cone ini yang dari plastik PVC, maka mudah untuk menemukannya dan memiliki harga yang relatif lebih terjangkau.

Rekomendasi Traffic Cone Terjangkau dan Berkualitas untuk Jalan

Rekomendasi Traffic Cone Terjangkau dan Berkualitas untuk Jalan

Meski hanya sebagai penanda lalu lintas semata, jangan meremehkan soal pemilihannya. Traffic cone yang berkualitas dan terjangkau, pilihannya cuma satu yang merknya Grand.

Traffic cone merk Grand ini memiliki warna oranye yang mencolok dan tidak mudah pudar meski terus terpapar berbagai perubahan cuaca ekstrim.

Alat penanda lalu lintas ini menjadi satu-satunya dan pertama yang menggunakan teknologi Blow Moulding.

Perangkat lalu lintas merk Grand ini tidak mudah rusak meski kena benturan. Sehingga pemakaiannya tetap awet dan bisa dalam jangka panjang.

Kini bisa menggunakan traffic cone dengan mudah di IKN. Karena bisa langsung dikirim melalui cabang Balikpapan, jadi sudah free ongkir dan bisa menggunakan traffic cone sesuai dengan kepentingannya.

Jika ingin tahu lebih banyak mengenai pemesanan dan pengirimannya, bisa langsung hubungi Whatsapp berikut ini.

Pesan Sekarang

Penutup

Jadi itulah tadi berbagai alasan kenapa traffic cone berbentuk kerucut. Penanda alat lalu lintas yang tepat, gunakan saja yang merknya Grand.

Demikian penjelasan kali ini, nantikan berbagai ulasan menarik di lain kesempatan. Terima kasih sudah menyimak sampai akhir.