Tandon Air Rusak – Tandon penampungan air bersih merupakan kebutuhan penting dalam sebuah rumah tangga. Kerusakan pada tandon air dapat menyebabkan berbagai masalah, seperti membasahi area sekitarnya dan air terkontaminasi oleh zat-zat berbahaya yang dapat membahayakan kesehatan. Hal ini tentu saja dapat mengganggu aktivitas sehari-hari dan membahayakan kesehatan penghuni rumah.
Penyebab Tandon Air Rusak
1. Kualitas Tandon Air yang Buruk
2. Tekanan Air yang Berlebih
3. Paparan Sinar Matahari Langsung
Paparan sinar matahari secara langsung dapat menyebabkan kerusakan pada tangki air, terutama yang terbuat dari bahan plastik. Sinar UV dari matahari dapat membuat plastik menjadi rapuh dan mudah retak.
Oleh karena itu, sebaiknya pilih tangki air yang dilengkapi dengan pelindung UV atau pasang tandon di area yang teduh dan terlindung dari sinar matahari langsung.
4. Kurang Perawatan
5. Benturan
Tips Mencegah Tandon Air Rusak
1. Pilih Tandon Air yang Tepat
Memilih tangki air yang tepat merupakan langkah awal penting dalam menjaga keawetan toren air. Pastikan untuk memilih tandon yang terbuat dari bahan berkualitas tinggi dan tahan lama, seperti plastik food grade atau stainless steel. Hindari menggunakan toren air bekas atau yang terbuat dari bahan yang tidak aman untuk menyimpan air minum.
2. Perhatikan Penempatan Tangki Air
Tempatkan toren air di area yang teduh dan terlindung dari cuaca ekstrem. Paparan sinar matahari langsung dapat membuat plastik tandon menjadi getas dan retak, sementara cuaca ekstrem dapat menyebabkan tekanan berlebih pada tandon.
3. Lakukan Pembersihan Tandon Air Secara Rutin
Menjaga kebersihan tangki air sangat penting untuk mempertahankan kualitas air dan mencegah kerusakan pada tandon itu sendiri. Lakukan pembersihan toren air secara berkala.
Rutin membershkan tandon bertujuan untuk menghilangkan kotoran dan lumut yang dapat mencemari air serta merusak kondisi tandon dari dalam.
4. Kendalikan Tekanan Air
Tekanan air yang terlalu tinggi dapat menyebabkan tandon air mengalami kebocoran atau bahkan pecah. Pastikan tekanan air di rumah tidak melebihi batas yang direkomendasikan oleh produsen tangki air.
Pasang regulator untuk mengontrol tekanan air agar tetap stabil.
5. Hindari Benturan dan Tumbukan
Benturan dan tumbukan pada tangki air dapat menyebabkan keretakan dan kerusakan lainnya. Hindari menempatkan tandon air di area yang rawan terkena benturan, seperti dekat dengan area bermain anak-anak atau tempat parkir kendaraan.
6. Periksa Tandon Air Secara Berkala
Lakukan pemeriksaan tangki air secara berkala untuk mendeteksi dini adanya kerusakan atau kebocoran. Periksa bagian dalam dan luar tandon untuk mencari tanda-tanda kerusakan, seperti retakan, goresan, atau kebocoran.