Kapasitor Pompa Air Lemah – Jika ingin aliran air bisa mengalir dengan lancar, maka solusi yang diperlukan dengan menggunakan pompa.
Pada pengoperasian pompanya sendiri, komponen berupa kapasitor mempunyai peranan sangat penting untuk memastikan mesin bekerja secara optimal.
Komponen ini mampu meningkatkan efisiensi dan mempercepat proses start, sehingga bisa beroperasi dengan lancar.
Namun tidak jarang kinerja komponen berupa kapasitor menurun bahkan jadi lemah. Kalau hal ini dibiarkan terus menerus, tentunya mendatangkan berbagai masalah besar kedepannya.
Setelah membahas jenis pagar pembatas jalan, artikel ini akan membahas ciri kapasitor pompa air. Yuk, simak!
Penyebab Kapasitor Pompa Air Lemah
Kapasitor sendiri adalah salah satu komponen penting yang ada pada pompa. Jika kinerjanya melemah, maka bisa dibayangkan pengoperasian pompa juga jadi kurang efisien.
Berikut ini terdapat beberapa penyebab komponen pada alat pemompa ini jadi lemah yaitu:
1. Usia Kapasitor yang Sudah Tua
Komponen yang satu ini memiliki masa pakai tersendiri, yaitu antara 5 sampai 10 tahun tergantung kualitas dan kondisi pemakaiannya.
Usia yang sudah tua cenderung menjadikannya melemah dan tidak mampu memberikan dorongan arus yang cukup.
2. Panas Berlebih atau Overheating
Komponen ini rentan terhadap panas berlebih, terutama kalau penggunaannya dalam jangka waktu lama di lingkungan suhu tinggi.
Paparan panas berlebih bisa menyebabkan internal kapasitor melemah dan mempercepat kerusakannya.
3. Tegangan Listrik Tidak Stabil
Tegangan listrik yang naik turun bisa mempengaruhi performa kapasitornya. Terlalu rendah atau terlalu tinggi dari batas bisa menyebabkan komponennya cepat melemah.
Arus listrik yang tidak stabil juga beresiko mempercepat kerusakannya.
4. Kualitas Kapasitor yang Buruk
Kualitas dari komponen sangat mempengaruhi daya tahannya. Kalau kualitasnya rendah maka seringkali lebih cepat melemah dan tidak tahan terhadap tegangan tinggi maupun panas.
5. Frekuensi Pemakaian Pompa yang Tinggi
Pompa yang seringkali dipakai atau beroperasi dalam jangka waktu lama lebih banyak menguras daya. Sehingga membuat kapasitor bekerja lebih keras dan mempercepat penurunan kinerjanya.
6. Terkena Air Atau Kelembaban
Komponen yang terkena air atau berada pada lingkungan lembab cenderung mengalami penurunan kinerja lebih cepat, karena komponen internal pada kapasitor bisa saja berkarat.
7. Kapasitor Pompa Air Lemah Karena Korsleting
Korsleting pada rangkaian listrik atau komponen lainnya dalam pompa juga bisa merusak kapasitornya. Jika arus listrik melonjak karena korsleting, maka komponen ini akan kelebihan beban dan daya tahannya bisa melemah.
8. Tidak Sesuai dengan Spesifikasi Pompa
Pemasangan komponen ini yang tidak sesuai dengan spesifikasi pompa, bisa menyebabkan kapasitornya cepat melemah. Selain itu menjadikannya tidak bekerja secara efisien dan cepat rusak.
Ciri-Ciri Kapasitor Pompa yang Melemah
Mengenali beberapa penyebab dari kapasitor yang melemah merupakan hal yang penting. Ketika sudah mengenalinya dengan baik, perlu memperhatikan beberapa cirinya supaya bisa mengambil tindakan penanganan dengan cepat.
Berikut ini beberapa ciri dari kapasitor pada pompa yang melemah yaitu:
1. Pompa Sulit Menyala
Tanda paling umum yaitu pompa yang sulit untuk dinyalakan. Karena fungsi dari komponen ini yang memberikan dorongan awal supaya motor pompa bisa berputar dengan baik.
2. Putaran Motor Lemah dan Tidak Stabil
Komponen yang melemah tidak mampu mengalirkan arus listrik yang cukup supaya motor tetap berputar stabil. Akibatnya, kecepatan pada motor jadi lebih rendah dan menurunkan tekanan air yang dihasilkan.
3. Ada Suara Dengung Saat Menyala
Motor pompa bisa saja mengeluarkan suara mendengung saat menyala, tetapi tidak berputar sebagaimana mestinya. Terkadang suara dengungan disertai dengan sedikit getaran.
4. Tekanan Air Mengalami Penurunan
Karena komponennya melemah, sehingga menyebabkan pompa tidak bisa mencapai kecepatan optimalnya. Hal ini berdampak pada tekanan air yang terasa lemah.
5. Pompa Sering Mati dan Hidup
Karena komponen yang melemah, maka bisa menyebabkan pompa sering mati dan hidup secara tidak teratur. Ketika kapasitor tidak berfungsi dengan baik, maka putarannya tidak stabil dan menyebabkan mati-hidup berulang kali.
6. Motor Jadi Cepat Panas
Kapasitor yang melemah mengakibatkan motor bekerja lebih keras untuk menjaga putarannya sehingga membuat motor pompa jadi cepat panas. Hal ini tentu saja jadi awal penyebab kerusakan sebelum lebih lanjut.
7. Konsumsi Daya Listrik Jadi Meningkat
Komponen berupa kapasitor yang melemah bisa membuat pompanya bekerja tidak efisien, menyebabkan konsumsi listrik melonjak.
Peningkatan tagihan listrik secara tiba-tiba bisa menjadi indikator awal adanya masalah pada komponen ini.
Tangki Air Grand, Solusi Optimal Penyimpanan Air Bersih
Penyimpanan pasokan air sangat penting untuk berbagai aktivitas sehari-hari. Sebaiknya pakai saja tangki air merk Grand sebagai solusi penyimpanannya.
Dinding dari tangki air merk Grand ini kuat dan tebal, sehingga mampu menampung air dan tahan terhadap berbagai tekanan.
Untuk kapasitasnya sendiri ada beragam, jadi cocok untuk penyimpanan air rumah tangga, industri, maupun bangunan komersial.
Saat ini berbagai pilihan tangki air merk Grand bisa langsung kirim ke IKN melalui cabang yang ada di Balikpapan. Untuk informasi lebih lanjut mengenai spesifikasi dan pengirimannya, hubungi Whatsapp berikut ini.
Penutup
Sekian penjelasan mengenai berbagai penyebab dan ciri dari kapasitor pompa air yang lemah. Solusi efektif penampungan cadangan air, lebih baik gunakan tangki air merk Grand.