Cara Menentukan Ukuran Tandon Air Untuk Rumah Sakit

Ukuran Tandon Rumah Sakit(2)

Cara Menentukan Ukuran Tandon Air Untuk Rumah Sakit – Rumah sakit merupakan fasilitas kesehatan yang membutuhkan pasokan air yang cukup dan berkualitas baik untuk menjaga kebersihan, sanitasi, dan kenyamanan bagi para pasien maupun staf medis. Untuk memastikan pasokan air yang terus-menerus, rumah sakit biasanya menggunakan tandon air sebagai cadangan saat terjadi gangguan pasokan air dari sumber utama. Namun, menentukan ukuran tandon air yang tepat untuk kebutuhan rumah sakit bisa menjadi tantangan tersendiri.

Pada ulasan ini, kami akan membahas langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk menentukan ukuran tandon air yang sesuai dengan kebutuhan rumah sakit. Dengan mengetahui cara yang tepat, rumah sakit dapat memastikan pasokan air yang mencukupi untuk kebutuhan pasien dan staf medis, serta meminimalkan resiko terjadinya gangguan pasokan air di masa depan.

Cara Menentukan Ukuran Tandon Air Untuk Rumah Sakit – Kebutuhan Air Bersih Pada Rumah Sakit

Berdasarkan dari Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 7 Tahun 2019 bahwa kebutuhan air secara kuantitasnya, rumah sakit harus menyediakan air bersih yang sesuai dengan standar dan kualitas. Kebutuhan air bersih minimal 200 liter per tempat tidur per harinya. Termasuk juga dengan mempertimbangkan kebutuhan ibu yang menyusui pada rumah sakit, volume air yang tersedia minimal bisa sampai dengan 200 liter per tempat tidur per hari. Air yang diperlukan untuk kebutuhan rumah sakit harus memenuhi standar, keamanan, serta mutu tertentu sesuai dengan ketentuan dari Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia.

Air yang digunakan untuk keperluan air minum, kebersihan sanitasi, serta untuk keperluan khusus tertentu di rumah sakit harus dapat memberikan jaminan perlindungan kesehatan dan keselamatan bagi pemakainya. Hal ini dikarenakan air merupakan media penularan penyakit yang cepat dalam menyebarkan penyakit tular air (Water Related Diseases). Untuk itu kebersihan dan kesehatan air perlu dilakukan dengan baik guna menjaga agar dapat mencegah kasus infeksi di rumah sakit. Maka dari itu, rumah sakit yang sesuai standar kesehatan harus mampu menyediakan air yang cukup secara kuantitas maupun kualitas sesuai standar yang telah ditetapkan sebelumnya.

Langkah Yang Diperlukan Untuk Menentukan Tandon Air Rumah Sakit

Perlu diketahui bahwa masing-masing rumah sakit memiliki perbedaan akan kebutuhan air. Untuk keperluan kebersihan dan sanitasi minimum volume air yang disediakan oleh masing-masing rumah sakit per tempat tidur per harinya berbeda antara rumah sakit kelas A dan B dengan rumah sakit kelas C dan D. Hal ini karena perbedaan pengaruh jenis layanan kesehatan yang diberikan antara kedua kelas rumah sakit tersebut.

Rumah sakit kelas A dan B harus menyediakan air minimal 200 liter per hari untuk setiap orang. Volume air ini ditentukan agar rumah sakit mempunyai upaya tersendiri dalam menghemat pemakaian air agar ketersediaannya tetap terjamin tanpa mengorbankan kegiatan pengendalian infeksi pada rumah sakit. Untuk itu selanjutnya akan dibahas mengenai cara menentukan ukuran tandon air yang tepat untuk rumah sakit.

Tentukan Kebutuhan Air

Langkah awal, tentukan terlebih dahulu kebutuhan air untuk rumah sakit tersebut. Kebutuhan air ini meliputi jumlah pasien, jumlah staf medis, dan kegiatan-kegiatan yang memerlukan penggunaan air seperti mencuci, membersihkan, dan mengisi kolam renang jika ada. Biasanya, kebutuhan air per orang per harinya jika di rata-rata sekitar 200 liter. Maka cara mudahnya yaitu dengan mengalikan jumlah orang termasuk karyawan, staf medis, pasien serta kegiatan-kegiatan rumah sakit yang membutuhkan air dengan kebutuhan air per orang per hari untuk mendapatkan total kebutuhan air per hari.

Hitung Kapasitas Tandon

Setelah mengetahui kebutuhan air, hitung kapasitas tandon air yang dibutuhkan. Kapasitas tandon air ini bergantung pada kebutuhan air dan periode waktu yang diinginkan untuk dapat menggunakan tandon air. Kapasitas tandon air mengikuti kebutuhan air per orang. Rata-rata kebutuhan air untuk satu orang 200 liter per hari. Untuk mengetahui kapasitas tandon air yaitu dengan membagi total kebutuhan air per hari dengan kapasitas tandon air yang diinginkan untuk menentukan jumlah tandon air yang diperlukan.

Pilih Bahan Tandon Air Yang Sesuai

Ada beberapa bahan tandon air yang tersedia, seperti beton, plastik, dan Stainless Steel. Pilih bahan tandon yang sesuai dengan kebutuhan rumah sakit dan juga sesuai dengan standar keamanan dan kebersihan air yang diperlukan. Misalnya, tandon air dari stainless steel biasanya lebih tahan terhadap korosi dan lebih mudah dibersihkan.

Pilih Lokasi Yang Tepat

Lokasi tandon air juga penting untuk dipertimbangkan. Pastikan lokasi yang akan dipasang tandon air mudah diakses. Contohnya seperti dekat dengan saluran pipa masuk dan keluar, serta aman dari resiko kerusakan atau bencana alam seperti banjir atau gempa bumi.

Pastikan Pemasangan Dan Pemeliharaan Yang Benar

Selanjutnya yaitu pastikan tandon air dipasang dan dipelihara dengan benar agar dapat berfungsi dengan baik dan sesuai standar keamanan dan kebersihan air. Pastikan juga sistem pipa yang terhubung dengan tandon air telah dibersihkan secara teratur dan sistem pengolahan air limbah juga telah dipasang dengan baik.

Pertimbangkan Faktor-Faktor Lain

Langkah terakhir, periksa sumber air untuk rumah sakit. Jika sumber airnya terbatas, pertimbangkan untuk menggunakan tandon air yang lebih besar. Jangan lupa periksa juga ketersediaan ruang untuk menempatkan tandon air di rumah sakit. Tentunya yang tidak mengganggu akses maupun kegiatan pada rumah sakit.

Rekomendasi Tandon Air Untuk Rumah Sakit

Dengan standar, mutu, dan kualitas yang telah ditetapkan maka untuk tetap menjaga kualitas air yang bersih untuk kebutuhan rumah sakit, perlu adanya tandon air. Tidak bisa menggunakan sembarangan tandon air karena dapat menyebabkan air yang ada di rumah sakit mudah tercemar. Jika mudah tercemar tentunya dapat memberi penularan pada pasien maupun staff medis yang ada di rumah sakit tersebut. Jika hal ini terjadi, maka dapat menurunkan kualitas pelayanan pada rumah sakit tersebut.

Maka dari itu, untuk memastikan kualitas air tetap bersih dan terjaga sanitasinya, anda dapat menggunakan tandon air GRAND. Tandon air GRAND merupakan tandon air yang tepat digunakan untuk rumah sakit. Karena tandon air GRAND higienis sehingga terhindar dari kuman, bakteri, maupun mikrobiologis yang menyebabkan air mudah terkontaminasi. Tandon air untuk rumah sakit seperti tandon air GRAND memiliki berbagai ukuran dan kapasitas penyimpanan sesuai dengan kebutuhan rumah sakit.

Sekian penjelasan kami mengenai cara menentukan ukuran tandon air untuk rumah sakit. Pastikan menggunakan tandon air yang tepat agar kualitas dan kebersihan air dapat terjaga selalu.