Berapa Kedalaman Septic Tank yang Ideal?

Berapa Kedalaman Septic Tank yang Ideal?

Kedalaman Septic Tank – Pada suatu rumah maupun bangunan, tentunya selalu ada toilet didalamnya. Oleh karena itu, pastinya di setiap tempat selalu ada tempat penampungan limbah sementara yaitu berupa septic tank. 

Tempat penampungan limbah sementara pembangunannya perlu dipikirkan secara matang. Ketika merencanakan pembangunan pada septic tank, salah satu hal yang sering diabaikan padahal sangat penting yaitu dari kedalamannya.

Sebenarnya kedalaman tangki septik yang ideal, bukan hanya perkara seberapa dalam lubang yang perlu digali. Tetapi hal ini juga menyangkut efektifnya tempat ini untuk menampung limbah dan mencegah masalah lingkungan.

Setelah membahas kesalahan fatal saat memilih tandon, artikel ini akan membahas kedalaman septic tank yang ideal. Yuk, simak!

Mengapa Kedalaman Septic Tank Sangat Penting?

Mengapa Kedalaman Septic Tank Sangat Penting?

Memikirkan kedalaman pada tempat penampungan limbah sementara sangatlah penitng. Karena berpengaruh pada beberapa aspek pada fungsinya.

Berikut ini terdapat beberapa alasan penting kenapa kedalaman pada tangki septik perlu diperhatikan dengan baik yaitu:

1. Menghindari Pencemaran Lingkungan

Kedalaman pada tangki septik perlu dipikirkan, karena bisa mencegah limbah yang tidak terurai dengan baik meresap dalam tanah dan mencemari sumber airnya.

Karena septic tank yang terlalu dangkan memiliki resiko limbah belum sepenuhnya terolah dan menyusup ke lapisan tanah dekat dengan permukaan.

2. Proses Penguraian Limbah Bisa Efisien

Sebagai informasi bahwa proses penguraian limbah sendiri perlu waktu yang cukup, karena bakteri anaerobik yang bekerja untuk memecah padatan dan limbah organik didalamnya.

Kalau kedalamannya tidak memadai, maka kapasitasnya bisa lebih cepat penuh dan menjadikan proses penguraian jadi kurang optimal.

3. Mencegah dari Bau Tidak Sedap

3. Mencegah dari Bau Tidak Sedap 

Kedalaman pada tangki septik yang ideal bisa membantu untuk meminimalisir resiko bau yang tidak sedap menyebar ke permukaan.

Karena kalau tangki septik terlalu dangkal, maka gas hasil dari proses dekomposisi bisa lebih gampang naik dan mengganggu kenyamanan lingkungan sekitar.

4. Untuk Menghindari Pengurasan Terlalu Sering

Tangki septik yang kedalamannya sesuai bisa menampung lebih banyak limbah dan memungkinkan kinerja pada sistemnya lebih efisien.

Septic tank yang terlalu dangkal biasanya lebih cepat penuh dan perlu pengurasan lebih sering, tentunya perlu menambah biaya perawatan.

5. Mengurangi Resiko Kebocoran

Tangki septik yang dangkal juga biasanya lebih rentan mengalami kebocoran atau retak akibat tekanan dari luar, seperti pergerakan tanah maupun beban kendaraan.

Kedalamannya yang cukup bisa melindungi tangki septik dari tekanan luar dan meminimalisir resiko kerusakan maupun kebocoran.

6. Memenuhi Standar yang Berlaku

Kedalaman pada tangki septik sendiri sudah diatur oleh badan Standar Nasional Indonesia (SNI). Dalam mematuhi aturan ini sangatlah penting untuk memastikan semuanya aman dan sesuai dengan aturan.

Cara Menentukan Kedalaman Septic Tank

Cara Menentukan Kedalaman Septic Tank 

Dalam menentukan kedalaman pada tangki septik ini merupakan salah satu langkah penting pada saat pembangunan atau renovasi rumah. Hal ini bertujuan supaya septic tank tidak menimbulkan masalah.

Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi kedalamannya. Pertama dari jenis tanahnya, tanah yang padat maupun berpasir bisa mempengaruhi kedalaman pada tangki septiknya.

Kalau tingkat air tanah tinggi, maka tangki septik perlu dibuat lebih dalam supaya tidak terendam air. Tidak terlupa juga beban yang ada di atas bangunan perlu diperhitungkan dengan benar.

Jika septic tank punya ukuran yang besar, maka untuk kedalamannya sendiri semakin dalam yang diperlukan. Untuk menentukan kedalamannya pada tangki septik yaitu:

1. Konsultasikan dengan Ahlinya

Perlu berkonsultasi dengan ahlinya seperti jasa tukang atau kontraktor. Karena pastinya memiliki pengetahuan dan berpengalaman mengenai pemasangan septic tank maupun merekomendasikan yang tepat.

2. Perhitungan Teknisnya

Untuk kedalaman minimum biasanya sudah tertera pada peraturannya. Kedalamannya sendiri harus cukup untuk mencegah dari kerusakan karena beban yang ada di atasnya dan menghindari kontaminasi pada air tanah.

3. Perhitungan Secara Sederhana

Perlu jadi perhatian tersendiri bahwa ini hanyalah perhitungan sederhananya. Semisal pada peraturan daerah kedalamannya minimal 1,5 meter. Sedangkan hasil uji tanahnya menunjukkan tinggi muka air tanah mencapai 1 meter.

Semisal dibagian sekitarnya akan dibangun garasi mobil. Maka kedalamannya yang ideal yaitu 1,5 meter + 0,5 meter (jarak aman dari permukaan air tanah) + 0,5 meter (untuk menahan beban garasi) = 2,5 meter.

Rekomendasi Produk Septic Tank Teknologi Terbaik

Rekomendasi Produk Septic Tank Teknologi Terbaik 

Setelah menentukan kedalamannya yang sesuai dan ideal, maka yang tidak boleh ketinggalan yaitu produk penampungan limbah sementara.

Produk septic tank yang tepat untuk berbagai tempat yaitu merk Grand. Dibekali dengan dual faced bioball yang sudah memiliki paten, sehingga bisa memecah limbah yang masuk secara efektif.

Untuk proses penyaringan dari tangki septik ini dilakukan secara berulang kali, sehingga hanya menghasilkan endapan lumpur yang lebih sedikit.

Apalagi pada saat ini bisa langsung kirim septic tank sampai ke IKN, bisa melalui cabang Tedmond Groups yang ada di Balikpapan.

Jika ingin mengetahui spesifikasi dan pembelian dari tempat penampungan limbah sementara merk Grand, maka bisa hubungi Whatsapp berikut ini.

Pesan Sekarang

Penutup

Nah, sekian dulu penjelasan mengenai kira-kira kedalaman dari septic tank yang ideal seberapa. Pastikan hanya pakai tempat penampungan limbah sementara dari merk Grand.

Demikian penjelasan kali ini, terima kasih sudah menyimak sampai akhir.